Senin 10 Oct 2016 15:39 WIB

Perusahaan Qatar Rintis Pakaian Olahraga Khusus Muslimah

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Agung Sasongko
Burkini atau baju renang Muslim
Foto: dailymail
Burkini atau baju renang Muslim

REPUBLIKA.CO.ID, DOHA -- Dua orang Muslimah asal Qatar tengah merancang pakaian olahraga khusus Muslimah. Guna menelurkan rancangan perdana, sebuah kampanye digerakan.

Dilansir dari dohanews, Senin (10/10) Oola Sport merupakan perusahaan pertama di Qatar yang khusus membuat pakaian wanita berhijab saat berolahraga di luar rumah. Ide ini merupakan gagasan dua Muslimah Haya al Ghanim dan Amina Ahmadi. 

Awalnya mereka mengaku bingung untuk mencari pakaian olahraga yang tepat untuk mendaki gunung Kilimanjaro dua tahun lalu. Mereka menghabiskan waktu lebih dari satu tahun untuk merancang pakaian olahraga Muslimah bekerja sama dengan seorang desainer.

Untuk memproduksi secara massal mereka pun membutuhkan biaya yang cukup besar. Mereka membutuhkan 15 ribu dolar AS untuk mulai produksi pakaian olahraga Muslimah pertama.

Pakaian pertama yang akan mereka buat adalah pakaian renang. Baju renang yang akan mereka buat berbahan anti slip dengan jilbab yang longgar dan menyerap keringat, baju renangnya akan dibuat lebih panjang dan berlengan panjang.

Selain itu mereka akan membuat jaket baik untuk olahraga maupun untuk bepergian lengkap dengan celana yang dirancang khusus. Kaos lengan pendek dan handuk olahraga akan mereka rancang khusus yang akan diberikan bagi mereka yang memberikan bantuan dana.

Handuk dijual dengan harga 15 dolar dan  atasan untuk hiking seharag 69 dolar. CEO Oola Sport al Ghanim akan memberikan diskon 25 persen untuk mereka yang membeli secara online melalui website.

Saat ini jilbab sport paling populer diminati Muslimah. Karena jilbab ini dapat menyerap keringat dan anti slip. "Aku harus menemuka bahan yang tepat untuk jilbab, hampir saja mustahil mendapatkannya, saya hanya menemukan pakaian yang kebesaran sehingga cukup longgar untuk berolahraga," jelas al Ghanim.

Mereka pun bekerja sama dengan deainer Lilian Gabriel Barbosa untuk membuat pakaian olahraga Muslimah. Tantangan dalam membuat pakaian olahraga aladah dalam mencari kain yang dapat membuat kulit bernapas tetapi ringandan tidak transparan. Mereka pun mencari warn gelap dan cerah karena selera tiap orang yang berbeda.

"Kita perlus sesain pakaian olahraga dengan kain yang tepat. Sesuatu yang nyaman dan chic sehingga tidak malu untuk memakainya saat pergi untuk minum kopi setelah latihan," ujar dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement