Rabu 21 Sep 2016 14:03 WIB

Indonesia Bermutu Gelar FGD Tentang Madrasah

Rep: Irwan Kelana/ Red: Agung Sasongko
 Peneliti Indonesia Bermutu Afrizal Sinaro (kanan) dan Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Provinsi DKI Jakarta Sadirin MA berdiskusi mengenai persiapan teknis FGD mengenai Madrasah Bermutu, Selasa (20/9/2016).
Foto: DOk IB
Peneliti Indonesia Bermutu Afrizal Sinaro (kanan) dan Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Provinsi DKI Jakarta Sadirin MA berdiskusi mengenai persiapan teknis FGD mengenai Madrasah Bermutu, Selasa (20/9/2016).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Indonesia Bermutu bekerja sama dengan Kantor Wilayah Provinsi DKI Jakarta Kementerian Agama akan menyelenggarakan focus group discussion (FGD) produktif dengan tema "Strategi Merealisasikan Madrasah Bermutu Universal". Kegiatan tersebut  akan dilakasanakan di Madrasah  Aliyah Negeri (MAN) 4 Pondok Pinang Jakarta Selatan, Sabtu (24/9).

 

Ketua Panitia dan Peneliti Indonesia Bermutu (IB) Afrizal Sinaro dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Rabu (21/9/2016) mengemukakan FGD tersebut akan menampilkan nara sumber  antara lain Prof Burhanuddin Tola (pendiri IB, pakar evaluasi pendidikan), Bahrul Hayat  PhD (penasehat IB, pakar psikometri), Dr  Awalaludin Tjalla (ketua umum IB, pakar kurikulum dan psikokogi pendidikan), Dr  Zulfikri Anas (peneliti IB, pakar pendidikan karakter), Dr  Jaka Warshina (direktur Institut Indonesia Bermutu, pakar manajemen pendidikan), dan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi DKI Jakarta.

 

 

Afrizal menambahkan, peserta FDG produktif ini adalah kepala sekolah, pengawas, guru, dan praktisi pendidikan. Jumlahnya  sekitar 80 orang. “Output yang diharapkan dari kegiatan ini salah satunya menghasilkan roadmap Madrasah Bermutu 2016-2026 dan menjadikan madrasah sebagai solusi pendidikan yang bermutu di Indonesia,” tutur Afrizal.

 

Afrizal menjelaskan, Indonesia Bermutu (IB) memiliki mimpi, misi, komitmen, ikhtiar dan tanggung jawab  mewujudkan Indonesia yang bermutu. IB sangat peduli dan perhatian terhadap pembangunan pendidikan di Indonesia. “Berkaitan dengan pendidikan di Indonesia, IB hadir untuk mengimplementasikan program Nawa Cita untuk Mencerdaskan SDM Indonesia dengan Pendidkan Karakter yang Bermutu,” papar Afrizal Sinaro.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement