REPUBLIKA.CO.ID, MALUKU -- Rumah Zakat (Rumah Zakat) membagikan 2.500 masker untuk masyarakat yang terkena dampak erupsi Gunung Gamalama, Ternate, Kepulauan Maluku. Masker tersebut dibagikan terutama untuk anak-anak yang lebih rentan terkena gangguan pernafasan.

“Ini merupakan salah satu upaya kami untuk melindungi generasi masa depan agar terhindar dari penyakit saluran pernafasan, karena anak-anak cukup rentan terkena penyakit ISPA. Selain itu, agar kegiatan belajar anak-anak juga tidak terganggu oleh debu,” ujar Said, Koordinator Relawan RZ Ambon, Jumat (12/8).

Adapun lokasi penyaluran masker diantaranya 300 masker diberikan di SD 36 Kayu Merah, 200 masker untuk siswa SDIT Al-Bina Tanah Tinggi Barat, 300 masker untuk siswa SMP dan SMA IT Al-Bina,  400 masker untuk SMP dan SMA Hidayahtullah Kalumata, serta 100 masker untuk siswa SD Cendekian. Sisanya, sebanyak 1.200 masker dibagikan kepada warga.

Erupsi Gunung Gamalama yang terjadi pada hari Rabu (3/8) lalu berdampak pada kualitas udara. Aktivitas bandara dan sekolah pun terpaksa diliburkan akibat kejadian ini. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Maluku Utara telah mengeluarkan status siaga darurat hingga 17 Agustus mendatang. Tim siaga bencana pun telah ditempatkan di lokasi titik-titik rawan dampak erupsi Gunung Gamalama.

Ikuti Whatsapp Channel Republika