REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- PT Bank Sulselbar merilis Program Bantuan Beasiswa dan Kampung Berdaya yang bekerjasama dengan Lembaga Kemanusiaan Nasional PKPU Makassar. Direktur Pemasaran Bank Sulselbar yang diwakili oleh Hartani Djurni mengatakan selain penyerahan Beasiswa 200 anak, Bank Sulselbar juga menyerahkan Bantuan secara simbolis Peduli Kampung Terpencil Cindakko di Kabupaten Maros berupa program renovasi masjid, bantuan buku, perlengkapan sekolah dan perbaikan sanitasi.
Bantuan ini diberikan untuk membantu wilayah pelosok yang memiliki akses jauh dari fasilitas yang memadai serba kekurangan dan membutuhkan bantuan pembangunan.
Direktur Kemitraan Lembaga Kemanusiaan Nasional PKPU Andjar Radite Menggungkapkan salah satu modal pembangunan nasional sumber daya manusia yang berkualitas adalah SDM yang sehat fisik, mental, dan memiliki produktivitas yang normal. Namun, sayangnya Indonesia masuk Indeks Pembangunan Manusia (IPM) peringkat ke 121 dari 187 Negara yang berada jauh dari negara tetangga seperti Singapura 18 dan Malaysia 64.
"Berangkat dari hal tersebut PKPU mengambil peran sebagai Lembaga Kemanusiaan Nasional berkat kepedulian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Bank Sulselbar yang berkontribusi dalam upaya menurunkan angka putus sekolah terkhusus di Sulsel," katanya, Kamis (2/6).
Bantuan pendidikan dan perlengkapan sekolah diberikan kepada 200 anak yatim dan duafa. Penerima beasiswa ini tersebar di beberapa Wilayah Sulawesi Selatan antaranya Makassar, Gowa, Takalar, Jeneponto, Bulukumba, Barru, Bone, Pinrang, dan Sinjai.