Rabu 18 May 2016 07:06 WIB

Syekh Ali Jaber Berbagi Kiat Praktis Menghafal Alquran

Syekh Ali Jaber (Kanan) saat meluncurkan buku
Syekh Ali Jaber (Kanan) saat meluncurkan buku "Cahaya dari Madinah" miliknya, Senin (24/3) pagi di Toko Buku Gramedia, Matraman, Jakarta Timur

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Yayasan Syekh Ali Jaber (SAJ) Syekh Ali Saleh Mohamed Ali Jaber memberikan kiat praktis untuk dapat menghafal Alquran.

"Ada banyak cara untuk menghafal Alquran. Bahkan ada lebih dari 20 cara agar dapat menghafal Alquran," ujar Syekh Ali Jaber di Jakarta, Selasa.

Kiat praktis agar dapat menghafal Alquran dengan baik adalah dengan mengulang-ngulang ayat demi ayat. Syekh Ali memberi contoh Surat Ash Shoff yang terdiri atas enam ayat, maka langkah pertama adalah dengan menghafal ayat pertama sebanyak 20 kali. Kemudian dilanjutkan hingga ayat ke enam, masing-masing ayat dihafal sebanyak 20 kali.

"Selanjutnya mengulang-ulang ayat keempat sampai ayat ke enam sebanyak 20 kali dengan cara dihafal. Tujuannya untuk mengikat antara masing-masing ayat tersebut atau memperkuat hafalan," tambah dia.

Berikutnya adalah mengulang hafalan ayat pertama sampai ayat keenam sebanyak 200 kali. Tujuannya adalah memperkokoh hafalan ayat-ayat yang ada.

"Begitu metode untuk menghafal Al Quran seterusnya," kata dia.

Meski demikian, dia mewanti-wanti masyarakat untuk tidak menghafal lebih dari dua halaman dalam satu hari, karena hal itu dapat menambah kesulitan menjaga hapalan.

"Justru hal demikian, malah akan menghilangkan hafalan," kata dia.

Dia menambahkan, jika setiap hari, bisa menghafal Alquran sebanyak dua halaman maka dibutuhkan waktu selama 10 bulan enam hari untuk menyelesaikan hafalan 30 juz.

Menurut Syekh Ali, yang tersulit dalam hal menghafal Alquran adalah bagaimana membaca Alquran sama seperti diturunkan oleh Allah SWT. Untuk itu, dia menyarankan masyarakat untuk benar-benar mencari guru yang baik.

Dia melihat minat masyarakat Muslim di Tanah Air untuk menghafal Alquran semakin meningkat. Hal itu dibuktikan dengan maraknya lembaga-lembaga dan komunitas-komunitas cinta Alquran yang menggerakkan kegiatan syiar dakwah Al Quran dengan berbagai kemasan yang kreatif dan menarik.

Syekh Ali juga menyelenggarakan program Al Quran Braille yang ditujukan untuk memudahkan tunanetra menghafal Al Quran. Selain program Alquran Braille, Syeikh Ali juga meluncurkan gerakan wakaf Al-Quran Terjemah Mushaf Madinah untuk daerah-daerah terpencil dan Koin infaq Majelis Bulanan (Makbul) untuk donasi program Dakwah Al Quran.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement