Kamis 05 May 2016 20:02 WIB

Libur Panjang, Para Bocah Ini Pilih Ikut Khitanan Massal

Rep: Issha Harruma/ Red: Damanhuri Zuhri
kegiatan khitanan massal (ilustrasi)
Foto: dok.bsm
kegiatan khitanan massal (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Libur panjang yang dimulai hari ini dimanfaatkan para bocah laki-laki untuk mengikuti khitanan massal di Pondok Pesantren Darusshofa, Jalan Purwosari Gang Sederhana, Medan. Acara ini merupakan kegiatan yang rutin dilakukan setiap 27 Rajab atau pada peringatan Isra' Mi'raj.

Sebanyak 110 anak -anak menjadi peserta khitanan massal yang digelar hari ini, Kamis (5/5). Mereka memanfaatkan libur panjang. "Mumpung libur anaknya pun sudah minta-minta makanya keinginannya kita ikuti. Kebetulan kita dengar di sini diadakan tiap tahun," kata ayah seorang anak yang dikhitan, Taufik Siregar (40).

Proses khitan dilaksanakan oleh puluhan relawan yang merupakan tenaga medis. Beberapa di antara mereka berasal dari perguruan tinggi di Medan.

Salah seorang panitia kegiatan, Said Haikal Husein Al Idrus mengatakan, khitanan massal dilaksanakan setiap tahun, tepatnya 27 Rajab atau saat peringatan Isra' Mi'raj.

Tujuannya, tidak lain untuk mendekatkan para santri kepada Allah SWT. "Agar anak-anak juga mengenal agama dan sunnah," ungkap Said Haikal menjelaskan.

Sama seperti khitanan massal lain, peserta tidak dikenakan biaya sepeser pun. Mereka juga diberikan bingkisan berupa kain sarung, obat-obatan dan uang santunan.

Menurut Said, karena bertepatan dengan libur panjang, peserta khitanan massal yang digelar tahun ini pun melampaui target. Akhirnya, peserta terpaksa dibatasi.

"Sebenarnya hanya ditargetkan 100 peserta. Tapi masyarakat antusias sekali dengan kegiatan ini sehingga harus kami batasi dengan menampung 110 peserta," kata Said.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement