REPUBLIKA.CO.ID, MALANG - Ormas Islam Hidayatullah menggelar acara silaturrahim da'i se Jawa Timur, di Batu Malang. Kegiatan yang berlangsung di Pondok Pesantren Ar Rohmah Putri Hidayatullah, selama dua hari akhir pekan lalu, diikuti sebanyak 220 da'i.
"Pertemuan ini bertujuan mempererat silaturrahmi dan menyamakan pandangan para da'i Hidayatullah dalam kegiatan dakwah," kata Direktur Utama Pondok Ar Rohmah Putri, Zaenal Mustofa.
Kepada Republika.co.id, Ahad (10/4) petang, Zaenal mengatakan, silaturrahmi da'i Hidayatullah juga untuk upgrading kemampuan para da'i dalam membaca kitab kuning. Untuk hal itu lanjut Zaenal, sudah disusun kurikulumnya dan ditentukan pula kitab-kitab rujukannya.
Menurut Zaenal, yang menjadi tuan rumah kegiatan silaturrahim itu, kegiatan silaturrahim akan digelar setiap dua bulan sekali untuk setiap kelompok. Ada pun masing-masing kelompok akan disesuaikan dengan latar belakang pendidikan da'i dan usianya.
"Karena para da'i Hidayatullah adalah para fungsionaris lembaga dan amal usaha, maka pengaturan ini juga agar pondok atau sekolah-sekolah Hidayatullah tidak kosong dari ustadznya," kata Zaenal.
Ada pun mengenai pembekalan para santri sekolah atau pondok-pondok pesantren milik Hidayatullah agar juga menguasai kitab kuning, Zaenal mengatakan pelajaran membaca kitab kuning sudah terintegrasi dengan pelajaran sekolah. Di Ar Rohmah Putri Malang sebutnya, santri yang sudah berada di marhalah 6, dipastikan bisa membaca kitab kuning.
"Hal itu karena pelajaran di diniyah , sudah terintegrasikan dengan sekolah umumnya," kata Zaenal.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
