Kamis 24 Mar 2016 18:06 WIB

Jelang MTQ, Warga Mataram Gotong Royong Bersihkan Islamic Center

Suasana Masjid Islamic Center yang terletak di Tengah Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (20/12). Masjid Islamic Center yang diperkirakan akan rampung pada akhir tahun ini rencananya akan dijadikan pusat data islam di nusantara.
Foto: Republika/Raisan Al Farisi
Suasana Masjid Islamic Center yang terletak di Tengah Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (20/12). Masjid Islamic Center yang diperkirakan akan rampung pada akhir tahun ini rencananya akan dijadikan pusat data islam di nusantara.

REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Pemerintah Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat menetapkan kegiatan gotong royong di Islamic Center menjadi agenda rutin setiap Jumat dengan melibatkan pegawai negeri sipil (PNS).

"Ini menjadi bagian kita untuk menyukseskan pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-26 tingkat nasional yang akan dipusatkan di Islamic Center (IC)," kata Wakil Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana saat ditemui di sela kegiatan gotong royong bersama ribuan PNS di area IC Kota Mataram, Kamis (24/3).

Dikatakannya, kegiatan gotong royong itu akan dilaksanakan setiap hari Jumat, agar area di seputaran IC benar-benar bersih dan tertata."Kalau hari ini kita bergotong royong hari Kamis, karena Jumat (25/3) merupakan libur nasional," ujarnya.

Menurut dia, penetapan gotong royong setiap pekan di IC ini karena dia menilai banyak hal yang harus dikerjakan di lokasi ini."Berbagai penataan di IC harus menjadi prioritas agar menjelang pelaksanaan MTQ, IC sudah siap, termasuk pedestrian, drainase, pedagang kaki lima dan lainnya," katanya.

Dalam kegiatan gotong royong tersebut, Pemerintah Kota Mataram melibatkan ribuan PNS di lingkup pemerintah kota setempat, termasuk pasukan hijau dari Dinas Pertamanan, pasukan biru dari dinas pekerjaan umum dan pasukan kuning dari dinas kebersihan.

PNS bersama pasukan hijau, biru dan kuning bekerja sama melakukan pembersihan halaman IC dengan menggunakan berbagai alat yang masing-masing dinas. Sementara pasukan hijau selain membantu melakukan pemotongan rumput, juga melakukan perampingan ranting-ranting pohon yang ada di pinggir jalan bagian luar IC.

Wali Kota Mataram H Ahyar Abduh sebelumnya mengatakan, kegiatan gotong royong ini sekaligus sebagai bagian sosialisasi kepada masyarakat bahwa Kota Mataram akan menjadi tuan rumah kegiatan MTQ tingkat nasional dengan jumlah tamu diprediksi sekitar 15 ribu orang.

Dengan demikian, masyarakat lainnya bisa ikut mempersiapkan diri dalam berbagai hal, mengingat banyaknya tamu tentu tidak akan bisa tertampung di kamar hotel yang ada di kota ini.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement