Selasa 02 Feb 2016 14:22 WIB

Lula Kamal Apresiasi Kegiatan Sosial Dompet Dhuafa

Rep: c23/ Red: Damanhuri Zuhri
Lula Kamal
Foto: ROL/Fian Firatmaja
Lula Kamal

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Artis, yang juga berprofesi sebagai dokter, Lula Kamal, sangat mengapresiasi aksi layanan sehat (ALS) yang digelar Dompet Dhuafa untuk para sopir angkutan umum.

Menurutnya, semua orang yang mengemudikan kendaraan, tidak hanya sopir angkutan, memang perlu mengetahui perihal kondisi kesehatannya.

Lula Kamal menilai pemeriksaan status kesehatan para sopir angkutan publik cukup diperlukan. "Karena sebetulnya mereka berhubungan dengan sekian banyak nyawa yang ada di dalam kendaraan," jelasnya pada Republika ketika menghadiri acara ALS Dompet Dhuafa di Terminal Blok M, Jakarta Selatan, Selasa (2/1).

Ia memberi contoh seorang pengemudi angkutan umum yang memiliki tekanan darah tinggi, misalnya. Kondisi seperti itu, menurutnya, bisa saja menjadi penyebab seorang sopir menjadi ugal-ugalan di jalan. "Apalagi kalau kita lihat kondisi lalu-lintas di Jakarta yang selalu macet kan," ucapnya.

Jadi, lanjutnya, yang terpenting pada kegiatan Dompet Dhuafa ini adalah pemeriksaan. "Agar mereka (para sopir) mengerti status kesehatannya. Sudah saatnya nyawa masyarakat bisa lebih dihargai lah," ujar Lula.

Ia berpendapat kegiatan yang dilakukan Dompet Dhuafa sangat baik dan memberikan efek, tidak hanya pada pengemudi angkutan, tapi juga penumpangnya. "Mudah-mudahan target 1001 sopir bisa tercapai atau lebih dari itu," kata Lula.

Pada kegiatan ALS Dompet Dhuafa, para sopir diberi kesempatan untuk memeriksa tekanan darah, gula darah, kolesterol, dan asam urat secara gratis. Selain itu, mereka juga bisa mengonsultasikan kondisi kesehatannya pada para relawan Dompet Dhuafa.

ALS Dompet Dhuafa untuk para sopir angkutan umum ini akan diselenggarakan hingga akhir Maret. Selain di Blok M, kegiatan tersebut juga akan digelar di beberapa terminal lain di Jakarta, antara lain Terminal Kalideres, Kampung Rambutan, Pulo Gadung, dan Pasar Senen.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement