Senin 16 Nov 2015 11:04 WIB

Shalat Malam, Amalan Masuk Surga

Meneladani Rasulullah SAW.
Foto: 4shared.com
Meneladani Rasulullah SAW.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Allah SWT dalam Alquran surat As-Sajadah ayat 16 berfirman yang artinya, ''Mereka berdoa kepada Rabb-nya dengan rasa takut dan rakus.''

Menurut Syaikh Wahid bin Abdussalam Baalu dalam bukunya Meraih Keajaiban di Tengah Malam, orang yang beriman memiliki sifat takut akan pedihnya siksa Allah SWT dan rakus terhadap pahala atau ganjaran.

Menurut Syaikh Wahid, bagaimana orang beriman tidak mendirikan shalat malam? Sementara junjungan mereka, idola mereka dan pimpinan mereka, Rasulullah SAW, senantiasa mengerjakan shalat malam hingga kaki beliau bengkak.

Hal ini seperti diriwayatkan dalam hadis oleh Bukhari dan Muslim yang artinya, ''Sedang Rasulullah SAW bersama kami seraya  membaca kitabnya (Alquran). Apabila fajar menyingsing dengan tenang, memperlihatkan petunjuk kepada kita setelah kebutaan, hati kita meyakini apa yang dia katakan adalah nyata. Beliau melewatkan malamnya dengan menjauhi tempat tidur, ketika kaum Musyrik melewatkan malamnya dengan tidur nyenyak.''

Dalam hadis yang diriwayatkan Tirmidzi, Rasulullah SAW menegaskan, shalat malam termasuk salah satu amalan yang menyebabkan orang masuk surga.

Dari Abdullah bin Salam ra, Rasulullah SAW bersabda, ''Hai kalian semua, ucapkanlah salam di antaramu dan saling memberi makan serta dirikanlah shalat ketika orang-orang tidur, maka kamu akan masuk surga dengan selamat.''

''Maka amalkanlah wahai saudaraku Muslim. Allah SWT telah menjanjikan amalan tersebut adalah kunci kebahagiaan. Shalat di saat malam, lebih mudah untuk menggapai khusyuk dan ketenangan bila dibanding siang hari,'' terang Syaikh Wahid mengingatkan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement