Senin 26 Oct 2015 17:15 WIB

MUI Dukung Promosi Wisata Halal

Rep: Ahmad Fikri Noor/ Red: Andi Nur Aminah
Lombok menjadi salah satu destinasi wisata halal
Foto: bppdntb
Lombok menjadi salah satu destinasi wisata halal

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan dan Makanan (LPPOM) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Lukmanul Hakim menilai Indonesia masih perlu meningkatkan promosi wisata halal. Menurutnya, hal itu merupakan kunci untuk meningkatkan kekuatan wisata halal di Indonesia.

"Intinya ada di promosi. Artinya perlu ada tambahan dorongan tenaga dalam memperkuat promosi," ujar Lukman kepada Republika.co.id, Senin (26/10).

Ketua MUI itu menilai, Indonesia masih kalah dengan Malaysia dalam segi promosi wisata halal. Bahkan, Lukman menyebut, Indonesia cenderung masih malu-malu untuk menampilkan wisata halal pada dunia.

"Tampil di Dubai kemarin (ajang World Halal Travel Awards) itu baru kita ungkap. Kita masih malu-malu menyatakan diri menjadi Muslim friendly destination," ujarnya.

Lukman mengaku, anggaran promosi Indonesia jika dibandingkan dengan Malaysia berbanding jauh. Ia menyatakan, Indonesia dengan luas wilayah yang lebih besar hanya menganggarkan setengah dari jumlah anggaran promosi wisata Malaysia.

Menurut Lukman, jika pemerintah sudah bersepakat untuk mendukung peningkatan wisata halal dengan mengerahkan seluruh kekuatan promosi dan menyuntikkan dana maka hasilnya akan lebih maksimal. "Mudah-mudahan dengan meningkatkan promosi wisata halal kita bisa menjadi lebih kuat," ujar Lukman.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement