REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar, dengan jumlah penduduk Muslimnya terbesar di dunia. “Sudah sepantasnya umat Islam di Indonesia menjadi pelopor satu kekuatan dalam rangka kebangkitan di bidang pendidikan, ilmu pengetahuan, ekonomi dan kebudayaan,” kata Ketua Ikapi DKI Jakarta Afrizal Sinaro, Senin (26/10).
Afrizal menambahkan, Ikatan Penerbit Indonesia (Ikapi) DKI adalah organisasi yang sangat peduli pada kebangkitan Indonesia di bidang pendidikan, ilmu pengetahuan, ekonomi maupun kebudayaan. Salah satunya melalui pemberian penghargaan Islamic Book Award (IB Award) yang dilaksanakan setiap tahun pada momentum Islamic Book Fair (IBF) Ikapi DKI.
IBF tersebut digelar di Istora Gelora Bung Karno Senayan, dan tahun 2016 merupakan IBF yang ke-15. “IB Award adalah salah satu kegiatan pemberian penghargaan oleh Ikapi DKI kepada para penulis dan buku Islam terbaik Indonesia,” ujar Afrizal.
Afrizal menyebutkan, penyerahan IB Award dilaksanakan bersama dengan Islamic Book Fair IKAPI DKI, setiap tahun. Tahun 2016 ini, panitia sedang mengumpulkan buku-buku Islam baik dari para penerbit anggota Ikapi, maupun dari para dosen-dosen perguruan Tinggi Islam.
Selain itu, kata Afrizal, panitia juga sedang mengupayakan untuk mendapatkan buku-buku karya para ulama-ulama pondok pesantren yang selama ini belum terekspos di masyarakat luas.
“Mimpi besar kita adalah ke depan Bangsa Indonesia akan menjadi pusat ilmu pengetahuan dan peradaban Islam dunia, melalui lembaga pendidikan Islam yang bermutu dan dengan terbitnya buku-buku yang berkualitas dari para ulama, dosen dan penulis-penulis Indonesia,” papar Afrizal Sinaro.
Selain IB Award, panitia IBF Ikapi DKI setiap tahun juga memikih Tokoh Perbukuan Islam. Penyerahan anugerah Tokoh Perbukuan Islam juga diberikan bersamaan pada ajang Islamic Book Fair (IBF).