REPUBLIKA.CO.ID, MADIUN -- Banyak cara dilakukan untuk meningkatkan literasi keuangan kepada masyarakat. Dalam rangka meningkatkan kegiatan edukasi literasi keuangan, BRISyariah hadir di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Delopo Madiun dalam program CEO Mengajar. Program ini digagas oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengajak para CEO untuk mengenalkan Lembaga Jasa Keuangan kepada siswa sekolah baik tingkat SD, SMP dan SMA dengan tujuan untuk meningkatkan edukasi literasi keuangan kepada semua kalangan termasuk pelajar.
Direktur Utama BRISyariah Moch Hadi Santoso berkesempatan 'mengajar' di sana. Pemilihan sekolah ini istimewa lantaran sekolah ini juga merupakan almamater di mana beliau pernah bersekolah di sana. Hadi mengajarkan kepada para siswa tentang pengenalan industri keuangan perbankan Syariah dan peran serta fungsi regulator yaitu OJK. “Senang mengajarnya!, Siswa cepat mengerti apa yang baru saja saya jelaskan. Kami harap dengan diadakannya acara ini, dapat memberi pemahaman mengenai perkembangan ekonomi syariah serta dapat membangun generasi muda yang cerdas yang kelak akan menjadi pimpinan masa depan,” ujar Hadi, Jumat (11/9).
Selain memberikan pengenalan mengenai industri keuangan, Hadi yang alumni sekolah tersebut juga memberikan motivasi. Selain itu, Hadi Santoso juga memberikan materi tentang motivasi. Dalam kesempatan ini, BRISyariah juga memberikan donasi kepada SMPN 1 Delopo Madiun berupa seperangkat alat musik gamelan untuk menanamkan kecintaan siswa terhadap kekayaan budaya Indonesia.
Semua siswa SMP Negeri 1 Dolopo peserta acara CEO Mengajar juga menerima buku "Mengenal OJK dan Industri Jasa Keuangan utk tingkat SMP". Hadi Santoso juga turut mengenalkan serta mengajak siswa Indonesia mulai memiliki dan rajin menabung melalui SimPel iB (Simpanan Pelajar Islamic Banking). "Saatnya sekarang Pelajar Indonesia rajin menabung," imbuh Hadi Santoso.