REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Betapa sering kita merasa kehabisan waktu sedangkan pekerjaan masih banyak yang belum selesai. Apa yang salah?
Dilansir dari Muslim Village, Selasa (8/9), berikut ini tips untuk membantu Anda menggunakan waktu dengan bijaksana dan lebih produktif.
Pertama, kenali kemana perginya waktu Anda. Jika ingin memperbaiki manajemen waktu, Anda perlu mencari tahu di mana masalahnya. Duduklah sejenak, ambil pena dan kertas, kemudian petakan hari-hari Anda. Anda memiliki waktu 24 jam. Tuliskan bagaimana Anda menghabiskan 24 jam tersebut.
Sebuah grafik harian mungkin akan terlihat seperti ini:
Tidur: 8 jam
Makan: 2 jam
Kerja: 8 jam
Perjalanan: 1 jam
Shalat: 1 jam
Olahraga: 1 jam
Mandi/dandan: 1 jam
Lain-lain: 3 jam
Total: 24 jam
Tentu saja, waktu Anda bervariasi sesuai dengan jadwal pribadi dan kesibukan Anda. Sekarang kalau Anda masih memiliki gagasan yang kabur ke mana perginya waktu Anda, saatnya untuk menuliskan lebih spesifik. Anda perlu menuliskan secara persis.
Misalnya, Anda tahu Anda menghabiskan delapan jam di tempat kerja, tapi nyatanya Anda tidak sempat melakukan semua yang harusnya dilakukan. Mengapa? Ambil notebook Anda di kantor. Buat catatan dari semua yang telah Anda lakukan dan berapa banyak waktu yang Anda habiskan untuk melakukannya.
Tuliskan setiap aktivitas, mulai dari coffee break, melongok Facebook, diskusi soal pendingin udara di kantor, sampai waktu yang Anda gunakan untuk mengerjakan proyek. Pada akhir hari, Anda mungkin akan terkejut melihat berapa banyak waktu yang Anda habiskan untuk melakukan hal-hal tidak penting lantaran Anda terdistraksi oleh masalah sepele.
Solusinya, tetapkan tujuan atau target Anda setiap harinya. Hari ini Anda harus menyelesaikan proyek A, B, C. Ambil 20 - 30 menit setiap pagi untuk menuliskan apa yang perlu Anda lakukan hari itu.
Prioritaskan daftar Anda. Buatlah peringkat dari yang paling penting sampai yang paling tidak penting. Dengan membuat daftar agenda di pagi hari, akan memudahkan cara berpikir Anda sepanjang hari itu.
Tuliskan tujuan Anda dan posting di tempat yang mudah dilihat. Ketika Anda mulai tergoda dengan hal remeh temeh, catatan itu akan mengingatkan diri Anda untuk tetap fokus.
Soal email, telepon, dan jejaring sosial juga penting. Memeriksa email setiap lima menit sekali dan menjawab telepon setiap kali berdering bisa membuang-buang waktu. Abaikan telepon Anda, kecuali panggilan yang sangat penting. Periksa Twitter setelah Anda menyelesaikan proyek atau bekerja selama waktu tertentu.
Terakhir, jangan lupa memulai segala sesuatu dengan mengucap basmalah agar pekerjaan yang Anda lakukan bernilai ibadah. Selamat beraktivitas!