REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI -- Pusat Kebudayaan Islam Mohammed bin Rashed dalam Departemen Urusan Keislaman dan Kegiatan Amal di Dubai (IACAD) mengumumkan terdapat 330 mualaf selama bulan Ramadhan tahun ini.
Berdasarkan informasi dari Emirates 247 pada Kamis (13/8). Dari total 330 orang tersebut, 92 diataranya laki-laki dan 238 perempuan. Hal ini membuktikan bahwa IACAD sudah cukup sukses dalam menjalankan tugasnya untuk membuat masyarakat Dubai menjadi masyarakst yang memiliki toleransi yang tinggi dan hidup berdampingan secara damai.
Dalam menjalankan tugasnya, Pusat Kebudayaan Islam Mohammed bin Rashed menggelar 'Dialog Antar Agama di Antara Bangsa'. Dalam dialog tersebut terdapat beberapa kegiatan, diantaranya adalah diskusi lintas agama, kuliah, buka puasa bersama, publikasi distribusi, dan kegiatan lainnya dengan bahasa dan lokasi yang berbeda.
Kegiatan-kegiatan tersebut lah, salah satunya yang dapat menarik banyak masyarakat sekitar untuk menghadirinya. Acara itu dihadiri juga kalangan non-Muslim yang akhirnya mampu memberikan pencerahan bagi mereka.