REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Ketua Ramadhan Nasional PKPU Romdhon Hidayat mengatakan, Pos Keadilan Peduli Umat (PKPU) pada momen jelang ramadhan ini meluncurkan program Sharefee. Program ini terinspirasi dari selfie yang marak di masyarakat.
"Pada siang ini kami memberikan informasi seluas-luasnya soal program Sharefee supaya masyarakat makin rajin Sharefee. Sebab masih banyak masyarakat miskin di luar sana yang membutuhkan uluran tangan," kata Romdhon di Jakarta, Sabtu, (6/6).
Masyarakat bisa melakukan Sharefee dengan menyisihkan sebagian gajinya bersama PKPU melalui sebar Alquran nusantara nilainya Rp 100 ribu per unit, paket lebaran yakni memberikan santunan sembako bagi fakir miskin, janda dengan nilai Rp 350 ribu per unit, belanja bareng yatim dengan memberikan vocer kepada yatim atau dhuafa sebesar Rp 350 ribu per unit, penyaluran zakat, infak, sedekah.
Memilih tema Sharefee, ujar dia, memberi edukasi yang berbeda, masuk ke segmen tertentu dalam masyarakat. "Saat ini respon terhadap Sharefee cukup positif."
Target besar Sharefee adalah memberikan kesadaran masyarakat di Indonesia kalau banyak kaum dhuafa yang perlu dibantu. Terdapat 17 persen masyarakat miskin di Indonesia, ini harus diiformasikan kepada orang-orang yang mampu.
"Dengan adanya informasi ini diharapkan masyarakat yang mampu mau melakukan sharefee membantu kaum dhuafa yang kurang mampu," ujar Romdhon.