Ahad 17 May 2015 11:46 WIB

Pengungsi Rohingya di Aceh Butuh Sanitasi, PKPU Salurkan Donasi

Warga etnis Rohingya makan siang bersama sebelum dipindahkan dari tempat penampungan sementara gedung GOR Lhoksukon, Aceh Utara, Aceh, Rabu (15/3). (Antara/Rony Muharrman)
Warga etnis Rohingya makan siang bersama sebelum dipindahkan dari tempat penampungan sementara gedung GOR Lhoksukon, Aceh Utara, Aceh, Rabu (15/3). (Antara/Rony Muharrman)

REPUBLIKA.CO.ID, ACEH UTARA -- PKPU Cabang Aceh menyalurkan bantuan selimut, sarung, dan hygiene kit untuk pengungsi Rohingya - Bangladesh ke Aceh Utara, Sabtu (16/5).

Bantuan didistribusikan kepada  581 orang yang sementara tinggal di Tempat Pendaratan Ikan (TPI) Aceh Utara. Mereka adalah pengungsi yang terdampar di pantai Aceh Utara, Ahad (10/5).

Kabid program PKPU Aceh Apriadi mengatakan barang selimut, hygiene kit, dan sarung adalah peralatan yang paling dibutuhkan  saat ini. PKPU juga menurunkan tim medis untuk membantu pengobatan para pengungsi yang sakit. "Untuk anak-anak kita melakukan trauma healing agar mereka  merasa bahagia dan melupakan segala peristiwa buruk yang pernah mereka alami," katanya.

Dia mengatakan PKPU akan terus membatu para pengungsi dengan segala kebutuhan yang diperlukan dan akan mendirikan sebuah posko dilokasi pengungsian. Selain itu PKPU akan terus berkoordinasi dengan pihak–pihak terkait.

Saat ini yang mereka butuhkan adalah Water Sanitation. Dengan jumlah pengungsi 581 orang, hanya ada 4 unit WC, dengan kondisi yang memprihatinkan. Banyak pengungsi yang menderita diare. Selain itu juga ada 6 orang yang dirujuk untuk dirawat di Rumah Sakit Cut Meutia Lhokseumawe.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement