REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakan pemerintah dalam hal ini kementerian agama akan berupaya untuk menyatukan penetapan satu ramadhan, satu Syawal dan Idul Adha pada tahun ini.
Lukman mengatakan Kementerian Agama (Kemenag) sudah mengadakan muzakarah di Yogyakarta dengan melibatkan pimpinan PP Muhammadiyah untuk membahas hal tersebut.
"Kita sudah muzakarah dengan PP muhammadiyah, alhamdulillah semua pimpinan PP muhammadiyah hadir. Ada kesamaan tujuan cara pandang dan keinginan agar setidaknya kita bisa menyatukan kapan satu Ramadhan, satu syawal dan zulhijjah," kata Lukman saat ditemui di Kantor Kemenag, Jakarta, Senin (4/5).
Lukman melanjutkan setelah mendengarkan penjelasan dari pakar majelis tarjih muhammadiyah maka dalam waktu dekat kementerian agama akan mengundang petinggi PBNU untuk menanyakan hal serupa.
Lukman berharap dengan adanya semangat penyatuan kalender Hijriah ini maka Indonesia bisa menjadi pelopor penyatuan kalender hijriah secara nasional dan global.
"Semua sudah memiliki kesamaan niat agar ini bisa pada kriteria yang sama pada cara pandang pemahaman yang sama," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
