REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Kurangnya penghargaan berupa materi menjadi salah satu faktor mengurangi minat ulama untuk berdakwah lewat tulisan.
“Penghargaan bagi penulis terutama para ulama itu sangat diperlukan,” ujar pakar Alquran UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Muchlis Hanafi, Rabu (11/2).
Dia mengungkapkan, penghargaan menulis di Indonesia selama ini masih sangat rendah. Kemudian, apresiasi dari masyarakatnya juga sangat kurang dalam hal membaca.
Muchlis berharap ada penghargaan yang diberikan dari masyarakat Indonesia. Lantaran secara materi para penulis memang kurang terdorong untuk menulis.
Dengan cara tersebut diharapkan para penulis dan ulama Indonesia bisa lebih semangat untuk menuangkan ilmunya tidak sekedar lisan, tapi tulisan.