REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR - Dalam rangka memeriahkan HUT ke-56 Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Pemprov setempat menggelar tablig akbar, Sabtu (5/12). Kegiatan yang dimotori RRI Kota Mataram itu, menghadirkan muballigh kondang, Ustaz Muhammad Maulana.
Tablig akbar yang berlangsung di Masjid Taqwa Mataram, dihadiri 3.000 warga masyarakat, termasuk kalangan para pelajar dan pengurus majelis taklim.
"Tablig akbar ini menjadi bagian dari kegiatan menyambut HUT NTB," kata Direktur Layanan Pengembangan Usaha (LPU) RRI Sudiman Bonavarte.
Kegiatan tablig akbar itu juga dirangkaikan dengan doa bersama bagi kelangsungan dan kesuksesan pembangunan Islamic Center Mataram.
Pusat kegiatan dakwah dan budaya Islam itu dibangun di atas tanah seluas 32.600 meter persegi atau 3,2 hektar. Sekda NTB Muhammad Nur SH MH menyatakan, Islamic Centre diharapkan menjadi pusat kegiatan budaya dan dakwah Islam di NTB.
Selain Muhammad Nur, beberapa pejabat provinsi NTB yang hadir dalam acara itu yakni Asisten I Setda Prov. NTB, Dr Rosiadi Sayuti, Asisten II, H Lalu Syafii dan Kepala SKPD Lingkup Pemprov NTB.
Terkait kegiatan tablig akbar yang disiarkan RRI Mataram, Sudiman menyatakan, RRI yang hadir di tengah-tengah masyarakat, berkewajiban menyampaikan pesan proklamasi dalam bentuk apapun.
Meski tak seheroik dulu, pesan itu bisa disampaikan dalam bentuk kegiatan tablig akbar seperti yang digelar merayakan HUT NTB.