REPUBLIKA.CO.ID,
Apalagi, ketiga santri Daqu Gaza, tak hanya menikmati indahnya Pantai Senggigi di Lombok Barat, mereka juga menikmati Pantai Gili Meno yang terletak di Kabupaten Lombok Utara (KLU).
Sebelum ke NTB, Santri Daqu Gaza menyambangi Yogyakarta dan Bandung. Menurut Direktur Eksekutif Program Pembibitan Penghafal Alquran (PPPA) Daarul Quran, Ustaz Tarmizi As-Shiddiq, Santri Daqu Gaza juga akan bersilaturahim ke Palembang, Padang dan beberapa daerah lainnya di Indonesia.
''Alhamdulillah, Road Inspirasi Kemanusiaan di NTB, semua lapisan masyarakat di NTB, mulai anak-anak, kaum ibu, para ulama, bupati hingga Gubenur, menyambut kedatangan santri Daqu Gaza dengan hangat,'' ungkap Tarmizi penuh syukur.
Menurut Tarmizi, masyarakat hingga pejabat Nusa Tenggara Barat menyambut tiga santri penuh suka cita. ''Mereka menyambut anak-anak Gaza layaknya anak mereka sendiri, penuh tawa dan penuh canda. Sangat membahagiakan,'' ungkap Ustaz Tarmizi.
Ustaz Tarmizi berharap seluruh masyarakat Indonesia hingga para pejabat, bisa mendoakan dan membantu agar Rumah Tahfidz Daarul Quran yang dihancurkan Israel, bisa dibangun segera.
''Semoga Rumah Tahfidz Daqu di Gaza, Palestina, bisa segera dibangun kembali, sehingga ratusan anak Gaza, teman-temannya Salim, Hussein dan Umar, bisa kembali melanjutkan untuk mempelajari dan menghafal Alquran,'' ujarnya penuh harap.