REPUBLIKA.CO.ID, HO CHI MIN CITY -- Vietnam mencatat peningkatan kunjungan wisatawan Muslim dari Indonesia, Malaysia, India dan Timur Tengah. Karena itu, Vietnam berupaya meningkatkan layanan yang ramah dengan wisatawan Muslim.
Wakil Kepala Departemen Kebudayaan, Olahraga dan Pariwisata Ho Chi Minh, La Quoc Khanh, mengatakan jumlah wisatawan dari negara-negara mayoritas Muslim seperti Indonesia dan Malaysia meningkat signifikan beberapa tahun belakangan ini.
Laman Muslimvillage.com, Selasa (14/10) melansir, kebanyakan wisatawan Indonesia dan Malaysia mengaku menjadikan Vietnam sebagai tujuan wisata karena menawarkan tur dan biaya akomodasi yang terjangkau.
Sejumlah penerbangan dari Timur Tengah, termasuk maskapai Emirates, Etihad, Qatar Airways, dan Turkish Airlines, juga telah membuka rute penerbangan langsung menuju dan dari Vietnam. Ini juga membuka jalan peningkatan kedatangan wisatawan Muslim ke negeri republik sosialis ini.
Wisatawan Muslim kini juga jadi target utama pariwisata Vietnam melihat potensi 972 juta Muslim yang berada di Asia Pasifik saja.
Sadar akan itu pula Vietnam tengah berusaha meningkatkan jumlah restoran dan hotel yang bersahabat dengan wisatawan Muslim, terutama penyediaan makanan halal.