REPUBLIKA.CO.ID,MAKASSAR --  Setelah menuai hasil baik di Yogyakarta, Rumah Zakat (RZ) membangun Kebun Gizi di Makassar, Sulawesi Selatan. Ini merupakan program pemanfaatan lahan sebagai akses pemenuhan kebutuhan gizi keluarga yang terjangkau. 

“RZ akan terus mengembangkan program Kebun Gizi. Yang awalnya hanya di Yogyakarta, sekarang terus kami sebar hingga ke Makasar. Hal ini sebagai bentuk kontribusi RZ untuk Indonesia lebih baik,” kata tambah Chief Program Officer RZ, HennyHenny Widiastuti, , Kamis (21/08).

Program Kebun Gizi, menurut dia, selaras dengan tujuan pembangunan milennium, yakni menanggulangi kelaparan dan kemiskinan, sekaligus untuk melestarikan lingkungan hidup. Atas langkah ini, Kebun Gizi mendapat penghargaan dari Indonesia Millennium Development Goals (MDG) Awards (IMA) 2013 untuk kategori nutrisi yang diserahlan pada aal tahun ini.  

Sepanjang Juli 2014, RZ bersama mitranya yakni Cita Sehat Foundation (CSF), berhasil membina 25 kelompok pegiat Kebun Gizi di seluruh cabang RZ. “Alhamdulilah program ini terus memberi banyak manfaat bagi para pegiatnya. Harapannya program ini dapat menjadi solusi yang baik untuk beberapa daerah yang tercatat memiliki banyak warga yang kekurangan gizi,” ungkap Direktur CSF, Dian Chaerani.

Sebagai pengembangan dari program Kebun Gizi, tim RZ bersama Cita Sehat Foundation sedang mengembangkan Program Akademi Bergizi, yaitu pembinaan masyarakat yang berfokus pada peningkatan gizi keluarga. “Program Akademi Gizi menjadi sarana edukasi bagi masyarakat untuk berbagi pengalaman dan ilmu yang bertujuan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Di sini kami mengumpulkan para pegiat, volunteer, kader posyandu, dan masyarakat umum agar lebih peduli terhadap ketahanan pangan saat ini,” tutur Dian.

Ikuti Whatsapp Channel Republika