Jumat 01 Aug 2014 18:56 WIB

Yang Memenangkan Ramadhan (3-habis)

Shalat berjamaah.
Foto: Republika/Agung Supri
Shalat berjamaah.

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Ratna Ajeng Tejomukti

Fitrah tak diraih dengan hanya menahan lapar dan haus.

Banyak cara untuk orang yang berpuasa kembali fitrah, suci seperti bayi yang baru terlahir. Fitrah tak tidak hanya dicapai dengan menahan haus dan lapar saat puasa.

Puasanya orang yang ingin kembali ke fitrah harus mampu mengendalikan hawa nafsu. Mereka harus menjaga pancainderanya dari hal yang sia-sia.

“Selama satu bulan kita harus sungguh-sungguh bertaubat untuk mendapatkan ampunan,” ujar dia. Jangan sampai bertaubat hanya ketika Ramadhan, tetapi setelah Ramadhan berakhir niat melakukan kesalahan lagi.

Jika melakukan taubat secara sungguh-sungguh, Allah SWT akan meridhai. "Malam Lailatul Qadar pun insya Allah bisa didapatkan," tutur Kang Erick.

Seluruh makhluk menyambut gembira datangnya malam yang pahalanya sama dengan ibadah 1000 bulan. Mereka yang mendapatkan malam Lailatul Qadar tentu sikap dan perilaku buruknya telah ditinggalkan.

Mereka senantiasa memiliki cermin sebagai pengingat jika ingin melakukan dosa sehingga hal yang tidak perlu pun akan mudah untuk tidak dilakukan.

Ketua Program Doktor UIKA Bogor Ustaz Adian Husaini mengatakan, orang yang sukses dalam mendapatkan Ramadhan adalah orang yang telah bersih dan suci kembali. Mereka telah berubah cara pandangnya yang tidak hanya mementingkan dunia.

Menurut Adian, orang yang sukses menjalankan ibadah puasanya tak hanya terlihat dari aspek fisik, tetapi juga aspek ukhrawinya dengan berubah menjadi lebih baik.

Orang yang terlahir kembali bukan berarti kembali ke titik nol, melainkan menjadi pribadi yang lebih baik, tenang, bertanggung jawab, dan dekat dengan Allah SWT.

Ini disebabkan dia telah berlatih mengendalikan diri selama sebulan penuh. Orang yang kembali fitrah selalu menjaga keimanannya dan menjalankan ibadah lebih baik.

“Ibadah tidak hanya spiritualitas saja, tetapi juga dengan bekerja dan thalabul ilmi juga bagian dari beribadah,” ujar dia menambahkan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement