Jumat 13 Jun 2014 23:26 WIB

Astagfirullah, Hasil Temuan BWA: Di Pulau Terpencil Alquran Sulit Ditemui!

Alquran
Foto: antara
Alquran

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Meski masyarakat di Indonesia mayoritas kaum Muslim, namun kebutuhan terhadap Alquran masih jauh dari cukup. Apalagi untuk wilayah di sejumlah  pulau terluar dan terpencil. Hasil temuan Badan Wakaf Alquran (BWA), Alquran sulit ditemui!

Pengalaman Badan Wakaf Al Quran (BWA) dalam melakukan project Al Quran Road Trip di berbagai pulau, menemukan masih sulitnya masyarakat Muslim mendapatkan Alquran. Contohnya project Al Quran Road Trip ke kepulauan Nias beberapa tahun lalu. Di pulau ini sudah 10 tahun tidak ada pengiriman Alquran baru. Sehingga kondisi Alquran yang tersisa sudah lusuh dan tidak layak baca.

Di kepulaan Bonerate, kondisinya hampir sama. Termasuk juga di pulau-pulau kecil lain di seluruh Nusantara, kitab suci ini masih sulit ditemui.

Berdasarkan fakta tersebut BWA mengadakan project Al Quran Road Trip dengan nama Jelajah 99 Pulau. Tujuannya agar penyebaran Alquran bisa lebih masif lagi sehingga syiar Islam berjalan sesuai harapan. Meski namanya Jelajah 99 Pulau, namun diprediksikan ada sekitar 145 pulau yang akan dijelajahi untuk mendapatkan Alquran wakaf.

Dallam siaran persnya kepada ROL, Jumat (13/6), proyek ini diagendakan akan berlangsung selama tiga tahun ke depan dibagi dalam enam ekspedisi, yakni:

Ekspedisi #1 ditargetkan dilaksanakan pada Nopember-Desember 2014 ke 25 pulau kecil-kecil yang tersebar di Kepulauan Seribu, Banten dan Lampung dengan menebar 7.000 Alquran wakaf.

Ekspedisi #2, jelajah ke sekitar 35 pulau kecil di Malaka dengan menebar 10 ribu ribu mushaf Alquran.

Ekspedisi #3, ke pesisir barat Sumatera, menyebarkan tujuh ribu Kitab Suci ke dua puluh pulau kecil di wilayah ini.

Ekspedisi #4, Al Qur'an Road Trip dilanjutkan ke dua puluh pulau yang tersebar di pesisir utara Jawa dengan mendistribusikan sepuluh ribu Pedoman Hidup Umat Beriman tersebut.

Ekspedisi #5, perjalanan dilanjutkan ke 25 pulau terpencil di kepulauan Bali, NTB, dan NTT dengan memberikan 6.000  Kitab Pembeda antara yang Haq dan Bathil.

Ekspedisi #6 dengan menebar 10 ribu Alquran wakaf ke dua puluh pulau kecil di Sultra, Ambon, Buru, Maluku, dan Malut.

Insya Allah melalui project Al Quran Road Trip Jelajah 99 Pulau, geliat dakwah Islam di seluruh penjuru Nusantara ini akan marak terasa. Proyek ini juga sekaligus membangun kepedulian sebagai Muslim terhadap sesama. "Menjaga aqidah mereka serta membuka cakrawala umat dengan Alquran, " demikian siaran pers dari BWA.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement