REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Majelis Taklim dinilai berperan penting dalam upaya pencegahan dan pemberantasan narkoba di tanah air, terutama dikalangan anak muda. Kehadiran Majelis Taklim mampu mencegah penyalahgunaan narkoba yang rentan di lingkungan sekitarnya.
Untuk itu, Badan Narkotika Nasional (BNN) pun menggandeng berbagai elemen masyarakat termasuk para Ketua Majelis Taklim guna memerangi penyalahgunaan narkoba. Konsultan Deputi Pencegahan Badan Narkotika Nasional (BNN), Paulina G Padmohoedojo mengatakan anggota Majelis Taklim yang sebagian besar terdiri dari orangtua harus memiliki pengetahuan dan keterampilan baik tentang cara mengasuh anak menjauhi narkoba.
"Pengetahuan tentang strategi-strategi pencegahan penyalahgunaan narkoba terbukti mempunyai harapan besar untuk menjamin anak-anaknya bebas narkoba," ujarnya, Kamis (8/5).
Dalam kegiatan ini, BNN bekerja sama dengan Badan Koordinasi Majelis Taklim Se-Kecamatan Cinere yang dihadiri oleh 40 orang ketua-ketua Majelis Taklim. "Saya berharap mereka yang hadir dapat menyebarluaskan ilmu yang didapatkannya di FGD tersebut terutama di lingkungan terdekatnya," kata dia.