Senin 10 Feb 2014 12:39 WIB

Indonesia Jadi Tuan Rumah Lomba Hafalan Alquran dan Hadis

Rep: Dwi Murdaningsih/ Red: Hazliansyah
 Seorang siswa Sekolah Dasar (SD) mengikuti lomba hafalan Alquran surat pendek tingkat SD/Diniyah dalam lomba kemampuan keagamaan dan seni di Masjid Istiqlal, Jakarta, Kamis (9/1).    (Republika/Agung Supriyanto)
Seorang siswa Sekolah Dasar (SD) mengikuti lomba hafalan Alquran surat pendek tingkat SD/Diniyah dalam lomba kemampuan keagamaan dan seni di Masjid Istiqlal, Jakarta, Kamis (9/1). (Republika/Agung Supriyanto)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Atase Kedutaan Besar Arab Saudi di Indonesia bersama yayasan pangeran Sultan bin Abdul Aziz Alu Su'ud tingkat Asean dan Pasifik menghelat lomba hafalan Alquran dan Hadis.

Lomba akan digelar di Masjid Sunda Kelapa pada 12-13 Februari. Sebanyak 81 peserta dari 12 negara akan mulai dijemput panitia pada 10-11 Februari.

Sekretaris panitia musabaqah hafalan Alquran dan Hadis Gunaim Ihsan mengatakan, dari 18 negara yang diundang, hanya 12 negara yang akhirnya mengirim perwakilan. Negara yang akan mengikuti lomba antara lain beberapa negara Asean, beberapa negara pecahan Uni Soviet dan negara pasifik yakni Australia dan Selandia Baru.

"Ada beberapa yang tidak hadir karena kondisi yang tidak memungkinkan, ada pula yang tidak melakukan konfirmasi," ujar Gunaim, saat dihubungi.

Ada lima kategori perlombaan yang akan digelar, yakni katagori hafalan Alquran 30 jus, hafalan 20 jus, 15 jus, 10 jus dan menghafal 500 hadits. Sebanyak 100 hadis dihafalkan lengkap dengan sanadnya, sementara 400 hadis dihafalkan tanpa sanad.

Dari total 81 peserta, Indonesia mengirimkan perwakilan 22 peserta. Untuk hafalan Alquran 30, 20, 15 dan 10 juz, masing-masing diwakili oleh tiga peserta dari Indonesia. Sementara untuk lomba hafalan hadis, Indonesia mengirim 10 delegasi. Semua delegasi ini merupakan peserta terbaik lomba hafalan Alquran dan hadis yang digelar satu bulan sebelumnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement