Ahad 17 Nov 2013 19:48 WIB

Dr Muhammad Yahya Waloni Meriahkan Tabligh Akbar Bujang dan Dara Inhu

Dr Muhammad Yahya Waloni merupakan mantan pendeta yang menjadi mualaf
Foto: youtube.com
Dr Muhammad Yahya Waloni merupakan mantan pendeta yang menjadi mualaf

REPUBLIKA.CO.ID, RENGAT -- Bujang dan Dara Kabupaten Indragiri Hulu, Provinsi Riau tahun 2013 menggelar Tabligh Akbar untuk memperingati 1 Muharram 1435 H yang dilaksanakan di lapangan Hijau Rangat.

"Tabligh akbar yang diselenggarakan Bujang Dara Kabupaten Inhu 2013 ini akan banyak memberikan ilmu dan pengalaman berharga bagi umat muslim," kata Ketua Panitia Pelaksana, Yurnalis didampingi Jefri Hadi di Rengat, Minggu.

Ia mengatakan, Tabligh Akbar merupakan kegiatan untuk menambah ilmu pengetahuan dan siraman rohani bagi kaum muslimin, sebab pencerah Dr Muhammad Yahya Waloni merupakan mantan pendeta yang menjadi mualaf. Beliau juga mantan Ketua Sekolah Tinggi Theologi Calvinis di Sorong pada tahun 2000 hingga 2004.

Pengalaman dan pengetahuan yang dimiliki oleh Ust M Yahya bisa ditularkan kepada semua masyarakat sehingga kedepannya akan menjadi bekal dan ilmu untuk dikembangkan didaerah sehingga keimanan warga muslim akan bertambah.

"Selain memberikan tausiyahnya, ustad Dr Muhammad Yahya Waloni juga akan bercerita tentang pengalaman pribadinya memperoleh hidayah hingga menjadi seorang mualaf," terangnya.

Dara Inhu tahun 2013 ini mengungkapkan, selain untuk memperingati Tahun Baru Islam 1435 H, tabligh akbar ini dilaksanakan untuk mensyiarkan Islam, terutama di kalangan generasi muda, sehingga lebih memahami dan menghayati keagungan ajaran Islam.

"Harapan kami, generasi muda tidak hanya tahu dengan tahun baru masehi, tetapi lebih mengutamakan memperingati tahun baru Islam," jelasnya.

Selain itu, tabligh akbar yang dilaksanakan oleh Bujang Dara Inhu tahun 2013 ini diharapkan dapat membuktikan kepada masyarakat Inhu bahwa pemilihan Bujang Dara bukanlah kegiatan ceremonial dan hanya ajang gagah-gagahan. Lebih dari itu, Bujang Dara ingin menunjukkan bahwa mereka mampu berbuat untuk masyarakat banyak.

Sarman (45) warga Indragiri Hulu mengatakan, acara peringatan 1 Muharam merupakan acara penting bagi kaum muslim agar dapat meningkatkan kataqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, jika acara Tablik Akbar di laksanakan di Indragir Hulu akan sangat bermanfaat bagi semua masyarakat.

"Nilai acara itu yang paling penting, harus mengandung ilmu dan pencerahan rohani," sebutnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement