REPUBLIKA.CO.ID, Para ilmuwan kesehatan di masa Kesultanan Ottoman mengajarkan perilaku makan sehat. Salah satu prinsip yang mereka pegang teguh adalah tidak makan sebelum benar-benar lapar, namun tidak pula menunda-nunda makan terlalu lama.
Mereka meyakini, jika nafsu makan tidak terpenuhi, perut akan marah dan menjadi tidak sehat. Tetapi, ia harus berhenti makan sebelum kenyang dan sebelum nafsunya meminta makan terus-menerus. Lebih baik cepat-cepat meninggalkan meja makan ketimbang terlalu lama duduk di situ sembari terus-menerus makan. Kebiasaan makan terlalu banyak akan menimbulkan gangguan pencernaan.
Masyarakat di era Ottoman diajarkan untuk tidak terlalu banyak mengonsumsi makanan berlemak. Sebab, lemak berlebih akan menimbulkan gangguan kesehatan. Untuk mengikis lemak yang menimbun di tubuh disarankan berolahraga.