REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua MPR, Lukman Hakim Saifudin, menilai Guru Senior Gontor, (Alm) KH Imam Subakir, sebagai orang yang penuh kharisma semasa hidupnya. Almarhum dikenal sebagai tangan kanan pendiri Gontor, (alm) KH Imam Zarkasyi.
"Dulu beliaulah yang pertama kali mengelola mobil di Gontor," jelasnya, saat dihubungi, Rabu (7/11). Ketika itu Gontor hanya memili sebuah truk dan sebuah kijang kotak. Lukman yang pada 1983 menduduki kelas V Kulliyatul Mu'allimin al-Islamiyah (KMI) kerap diperintahkan almarhum untuk menyupiri kedua mobil itu.
"Saya sering mengantarkan santri-santri untuk mengikuti Perkajum," jelasnya. Wakil Ketua Umum PPP ini menyatakan keprihatinan atas meninggalnya almarhum.
KH Imam Subakir dikenal sebagai mantu pendiri Pondok Modern Darussalam Gontor, (alm) KH Imam Zarkasyi. Masa hidupnya dibaktikan untuk mengajar di pesantren yang berdiri semenjak Indonesia belum merdeka.
Terakhir, KH Imam Subakir menjabat sebagai Pembantu Rektor I Institut Studi Islam Darussalam (ISID) dan anggota Badan Wakaf Pondok Modern Darussalam Gontor.
Almarhum meninggal pada usia mendekati 80 tahun. Dia sebelumnya dirawat di RSUD Ponorogo. Terakhir dia dirawat di RSUD Madiun, tempatnya meninggal dunia.