Senin 27 Aug 2012 23:09 WIB

Istana Dolmabahce, Istana Bergaya Eropa di Negeri Muslim (1)

Rep: Nidia Zuraya/ Red: Chairul Akhmad
Istana Dolmabahce di Istanbul, Turki.
Foto: easyvoyage.co.uk
Istana Dolmabahce di Istanbul, Turki.

REPUBLIKA.CO.ID, Sebagai sebuah kota yang pernah menjadi tempat berkembangnya dua peradaban besar dunia—Romawi dan Islam—Istanbul kaya akan peninggalan bersejarah.

Kota ini menyimpan bangunan-bangunan bersejarah yang merupakan percampuran dari kebudayaan asli Turki dan Byzantine. Salah satunya adalah bangunan Istana Dolmabahce.

Istana Dolmabahce merupakan istana kekhalifahan Islam terakhir, Turki Utsmani (Ottoman). Letaknya yang langsung berhadapan dengan laut Bosporus menjadikannya sangat stategis.

Dari atas kapal laut yang berlayar di perairan Bosporus, kita dapat melihat kemegahan istana itu dari kejauhan. Istana itu banyak menyimpan koleksi benda-benda kuno dan benda istana seperti furnitur, karpet sutra dan lukisan dinding. Beberapa di antara benda-benda tersebut merupakan pemberian dari para raja dari berbagai kerajaan.

Dolmabahce dibangun oleh penguasa Ottoman, Sultan Abdul Majid I, yang memerintah dari 1839 hingga 1861. Dolmabahce merupakan istana terbesar di Turki, mengingat istana ini menempati lahan seluas 110 ribu meter persegi.

Istana itu dibangun pada rentang waktu 1843-1856. Pembangunannya menghabiskan dana sebesar lima juta pound emas Usmani atau setara dengan 35 ton emas. Sultan Abdul Majid I menunjuk Haci Said Aga sebagai penanggung jawab konstruksi dan arsitek Garabet Balyan sebagai pelaksana proyek.

Istana yang lebih banyak mengedepankan gaya arsitektur Eropa ini terdiri atas tiga bagian. Pada bagian paling depan sebelum memasuki gerbang utama terdapat sebuah jam berukuran besar dengan rumah-rumahan bertingkat empat.

Karenanya gerbang utama ini disebut juga sebagai Gerbang Jam Gadang. Gerbangnya sendiri merupakan sebuah bangunan besar. Di antara jam dan gerbang utama ini terdapat sebuah taman.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement