REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Fakta Rasullah sebagai contoh seorang Muslim bergaya hidup sehat tidak terbantahkan. Pertanyaan yang mengemuka, mengapa umat Islam sulit untuk mengikuti cara hidup Nabi Muhammad SAW.
Pendiri Halimun Medical Center, Brilliantomo M Soenarwo mengatakan sebenarnya tidak sulit dan mahal mengikuti gaya hidup Rasullah. Cara mengawalinya adalah dengan berniat.
"Tidak mahal dan sulit kok, mulailah dari mengikuti cara makan, minum dan shalat ala Rasulullah. Dari situ anda dapat memahami betapa luar biasanya Islam dan teladan Nabi," kata dia saat berbincang dengan Republika dalam bincang sehat Dzikir Nasional Republika 2011 bertajuk "Sehat ala Rasullah" di Masjid At-Tin, Jakarta, Sabtu (31/12).
Namun harus diakui, kata dia, banyak hal yang menghalangi usaha Muslim mengikuti cara Nabi. Salah satunya, teknologi. "Kita lihat, pesan komersial di televisi berisi makanan dan minuman beragam. Itu baru satu contoh, belum yang lain. Banyak hal diluar sana yang hendak merusak kehidupan seorang Muslim," ujarnya.
Untuk membentengi hal itu, ungkap Briliantono, ingat pesan terakhir Nabi Muhammad SAW, yakni kembali kepada Alquran dan Hadist. Kedua rujukan umat Islam ini berisikan banyak petunjuk kepada umat Islam, termasuk gaya hidup sehat. "Islam luar biasa dashyat, ini yang tidak kita sadari," pungkas dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
