Kamis 29 Dec 2011 17:07 WIB

Baznas Targetkan ZIS Rp 2,4 Triliun

Rep: damanhuri zuhri/ Red: taufik rachman

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Ketua umum Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Prof Dr Didin Hafidhuddin MSc mengungkapkan tahun 2012 sejalan dengan langkah menuju integrasi pengelolaan zakat secara nasional sesuai dengan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat,

BAZNAS menetapkan target penghimpunan zakat, infaq dan shadaqah (ZIS) dalam dua kategori, yaitu target penghimpunan ZIS secara nasional yang pelaporannya terintegrasi dari seluruh lembaga (BAZNAS dan LAZ), dan target penghimpunan ZIS oleh BAZNAS sebagai operator.

''Target penghimpunan zakat secara nasional ditetapkan sebesar Rp 2,4 triliun dengan asumsi kenaikan sebesar 30 persen dari tahun 2011 (yakni Rp 1,8 triliun). Adapun target penghimpunan BAZNAS di tingkat pusat sebagai operator adalah Rp 131.900.000 dengan asumsi kenaikan sebesar 100 persen dari tahun 2011,'' tandas Prof Didin kepada Republika di Jakarta Rabu (28/12) malam.

Lebih lanjut Prof Didin menjelaskan, jenis penerimaan BAZNAS terdiri zakat profesi melalui payroll system, pembayaran ZIS individu secara langsung, zakat perusahaan, penerimaan dari  UPZ BAZNAS pada kementerian, lembaga, BUMN dan Perwakilan RI di luar negeri, serta penerimaan dana sosial lain contohnya dana CSR.   

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement