Rabu 14 Dec 2011 18:01 WIB

Agama tidak Penting Bagi Muslim Bulgaria

Rep: Agung Sasongko/ Red: Djibril Muhammad

REPUBLIKA.CO.ID, SOFIA - Minoritas Muslim Bulgaria bukan pendukung kelompok ekstrimis. Sebab, mereka terbilang moderat dalam mengamalkan ajaran Islam.

Sebuah studi menyebutkan hanya 0,5 persen yang setuju menjalankan hukum syariah Islam. Sementara sekitar 79,6 persen menghormati perempuan yang mengenakan jilbab ataupun tidak.

"Keliru, komunitas Muslim Bulgaria mempelopori kegiatan ekstrimis di Eropa tengah," ungkap peneliti dari Universitas Bulgaria, seperti dikutip AFP, Rabu (14/12).

Yang mengejutkan, studi itu justru menyebut Muslim tidak religius. Disebutkan sekitar 41 persen Muslim tidak pernah pergi ke Masjid. Hanya 41,7 persen yang melaksanakan shalat di rumah. "Agama tidak penting bagi Muslim Bulgaria," kata dia.

Ivanova mengatakan Muslim Bulgaria cenderung mengadopsi kehidupan barat. Menurut dia, bagi sebagian Muslim hidup bersama tanpa pernikahan dibolehkan. "Beberapa 39,8 persen mengatakan mereka makan daging babi dan 43,3 persen mengaku minum alkohol," ujarnya.

Mustafa Haci, Imam Besar Bulgaria seperti yang dilansir oleh IslamOnline.net, mengatakan warga Bulgaria justru mulai tertarik memeluk Islam. Komunitas Muslim Bulgaria bahkan kekurangan imam untuk memimpin lebih dari 1500 masjid di Bulgaria. Untuk menggantikan tugas para imam, berdirilah rumah Fatwah, otoritas Muslim tertinggi di Bulgaria.

"Rumah Fatwa telah berupaya mengisi kekosongan imam dengan menugaskan pelajar Institut berbasis Islam, Sofia untuk memimpin shalat di Masjid. Kadang Rumah juga mendapat bantuan warga Muslim dengan dasar pengetahuan Islam yang baik sebagai imam dengan honor ala kadarnya," paparnya.

Mustafa mengatakan upaya fisik tengah dilakukan untuk meningkatkan kesadaran akan Islam di antara penduduk Bulgaria. "Kini kami sedang menerjemahkan banyak buku-buku Islam berbahasa Arab dan Turki ke dalam bahasa Bulgaria untuk membantu orang memahami Islam lebih baik," ungkap Mustafa.

Komunitas Muslim Bulgaria berasal dari komunitas lokal memeluk Islam berabad-abad lalu. Sisanya, merupakan keturunan Turki Ustmani. Menurut perkiraan resmi yang dikeluarkan negara, Pemeluk Islam mencapai 12 persen dari 7,8 juta populasi total penduduk Bulgaria.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement