Kamis 11 Apr 2019 23:26 WIB

Masyarakat Lombok Barat Terbantu Ambulans Solo Peduli

Ambulans Solo Peduli disiagakan cuma-cuma selama 24 jam.

Rep: Andrian Saputra/ Red: Nashih Nashrullah
Ambulans (ilustrasi)
Foto: Antara
Ambulans (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Lembaga Solo Peduli memberikan ambulans untuk masyarakat kurang mampu di Lombok Utara. 

Kehadiran ambulans gratis dari Solo Peduli begitu terasa oleh masyarakat kurang mampu di Lombok Utara. Banyak warga kurang mampu yang menderita sakit terutama penyakit berat dan memerlukan pertolongan darurat dapat cepat terbantu berkat adanya ambulans gratis itu.  

Baca Juga

Misalnya saja, Urhaeni (48 tahun) yang sudah beberapa bulan terakhir menderita liver. Keluarganya sempat kebingungan ketika hendak mengantarkan Urhaeni untuk berobat.  Sebab dana yang ada tak mencukupi untuk menyewa mobil agar bisa mengantarkan Urhaeni berobat. 

Terlebih jarak tempat tinggalnya menuju fasilitas layanan kesehatan cukup jauh. Namun keluarga Urhaeni yang tinggal di Desa Rempek itu pun merasa lega setelah mendapat informasi adanya layanan ambulans gratis dari Solo Peduli. Dia segera dibawa ke RS Lombok Utara untuk menjalani operasi. 

“Tadinya ada tetangga yang mau mengantarkan  menggunakan motor, saya tidak tega karena kondisi saudara saya sudah sangat lemah, khawatir di jalan-jalan kenapa-kenapa. Lalu ada tetangga lain menyarankan menggunakan layanan ambulan gratis Solo Peduli. Setelah dihubungi, ambulans datang,” kata Ikha yang merupakan saudara dari Urhaeni seperti dalam keterangannya yang diterima Republika.co.id pada Kamis (11/4). 

Tak hanya Urhaeni, layanan ambulans gratis Solo Peduli juga dirasakan Icah (56 tahun) warga desa Pemenang, Lombok Utara. Karena terkendala dana, Icah yang menderita Tuberculosis (TBC) sejak setahun lalu sudah jarang lagi memeriksa kesehatannya ke rumah sakit. Mendapat informasi keadaan Icah, tim Solo Peduli langsung bergerak mengantarkannya ke rumah sakit terdekat. 

Pascagempa Lombok yang terjadi pada tahun lalu, kondisi perekonomian di Lombok memang belum stabil. Masyarakat Lombok pun masih memerlukan bantuan agar ekonomi mereka kembali pulih. 

Sebab itu, Solo Peduli pun membantu warga kurang mampu salah satunya dengan cara memberikan layanan ambulans gratis yang beroperasi selama 24 jam. Diharapkan adanya ambulans gratis dapat meringankan beban warga yang mengalami sakit sehingga bisa berobat. 

“Ambulans kami siaga 24 jam, masayakat yang membutuhkan bisa menghubungi kami,” kata Didik salah satu anggota tim Solo Peduli. 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement