Rabu 04 Oct 2017 10:13 WIB

PMII Bantu Etnis Rohingya dan Pengungsi Gunung Agung

Rep: Muhyiddin/ Red: Agus Yulianto
Ketua Umum PMII 2017-2019 Agus Mulyono Herlambang.
Foto: Dok PMII
Ketua Umum PMII 2017-2019 Agus Mulyono Herlambang.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Galang bantuan kemanusiaan untuk etnis Rohingya dan pengungsi Gunung Agung di Bali, Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII) menyerahkan uang senilai total Rp 180 juta kepada Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) yang diwakili oleh NU Care LazizNU.

Sekretaris Jenderal PB PMII Sabolah Al Kalamby mengatakan, uang yang diserahkan kepada etnis Rohingya melalui NU Care LazizNU sebesar Rp 125 juta. Sementara, sisa dana dari hasil penggalangan dana sebesar Rp 55 juta disalurkan untuk pengungsi Gunung Agung.

Jumlah dana itu merupakan hasil penggalangan dana dari 25 cabang PMII se-Indonesia. Selain 25 cabang, masing-masing cabang se-Nusantara juga melakukan aksi penggalangan dana. Mereka kuga berinisiatif menyerahkan bantuan ke masing-masing PCNU sebagai langkah sinergi.

Harapannya, dengan bantuan kemanusiaan itu, dapat meringankan beban serta kebutuhan etnis Rohingya yang saat ini banyak mengungsi ke Bangladesh. "Ini aksi kemanusiaan kita lakukan di seluruh cabang di Indonesia, kita serahkan ke NU Care supaya segera didistribusikan kepada masyarakat Rohingya yang mengalami aksi kekerasan. Aksi ini juga wujud komitmen kami melawan aksi kejahatan manusia dalam bentuk apapun, ujar Sabolah dalam keterangan tertulisnya, Rabu (4/10).

Ketua Umum PB PMII Agus M Herlambang mengapresiasi kontribusi dari 25 cabang yang melakukan aksi penggalangan dana tersebut. Tak hanya itu, Ia juga sangat bangga kepada seluruh kader di Indonesia yang telah bersusah payah melaksanakan aksi penggalangan di kampus-kampus, perempatan jalan dan di berbagai tempat lainnya.

Agus berharap, seluruh kader PMII di Indonesia tidak hanya melakukan aksi penggalangan dana, tetapi juga menjadikan gerakan itu sebagai momentum perlawanan terhadap aksi kekerasan dalam bentuk apapun. "Kami sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada sahabat-sahabat se-Nusantara karena telah melakukan gerakan kemanusiaan. Semoga menjadi momentum dan komitmen seluruh kader untuk melawan aksi kejahatan kemanusiaan," kata Agus.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement