REPUBLIKA.CO.ID, BANDARLAMPUNG -- Ketua Ikatan Persaudaraan Haji (IPHI) Kota Bandarlampung Tobroni Harun mengingatkan para calon haji harus mewaspadai penyebaran Virus Ebola (EVD) yang sangat berbahaya dan bisa mematikan.
"Para calon haji harus mewaspadai Virus MERS dan Ebola, mengingat virus MERS-CoV telah menyebar di 21 negara terutama Timur Tengah, termasuk Arab Saudi," kata Tobroni yang juga Wakil Wali Kota di Bandarlampung, Senin.
Dia manyatakan bahwa kemungkinan para jemaah haji dapat tertular Ebola dari jemaah haji asal Afrika Barat, yakni Liberia, Guinea, Nigeria, dan Sierra Leone, sehingga perlu ditingkatkan kewaspadaan dini.
Tobroni juga mengingatkan perlu perhatian khusus dari dinas terkait untuk dapat mencegah serta menjaga stamina dan kesehatan para jemaah haji, seperti memberikan suntikan vaksinasi yang diperlukan oleh Dinas Kesehatan setempat.
"Calon haji harus tetap berjaga dan waspada sebab Virus Ebola ditularkan kepada orang lain melalui kontak langsung dengan orang yang terinfeksi melalui darah dan cairan tubuh. Juga dapat tertular melalui paparan benda, seperti jarum yang telah terkontaminasi sekresi dari orang yang terinfeksi sebelumnya," katanya.
Sebanyak 1.408 calon haji di Kota Bandarlampung akan menunaikan ibadah haji tahun 2014 yang akan mulai diberangkatkan tanggal 14 September ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
