REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin berpesan agar selalu menebarkan kedamaian untuk menghadapi pilkada 2018 dan pemilu 2019 agar tidak terjadi konflik yang bisa memecah umat beragama. Hal ini disampaikan Lukman usai acara doa dan dzikir di aula HM Rasjidi Kemenag, Jalan MH Thamrin N0. 6 Jakarta Pusat, Jumat (5/1)
"Memang eskalasi suhu politik akan semakin meninggi karena berbagai aspirasi yang beragam dan berbeda-beda lalu kemudian itu dikontestasikan di ruang terbuka dan itu tentu menimbulkan kerawanan, potensi, sengketa, konflik dan sebagainya. Karenanya, upaya kita untuk menebarkan kedamain semakin diperlukan," ujar Lukman kepada wartawan.
Lukman mengatakan, kegiatan doa dan dzikir tersebut merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati Hari Amal Bakti Kemenag ke-72. Menurut dia, doa dan dzikir digelar dalam rangka menebarkan kedamaian.
"Intinya adalah bagaimana kita bisa menebarkan kedamaian bagi sesama. Karena melalui ulang tahun jni seluruh ASN Kemenag juga bisa menjadi duta-duta perdamaian di lingkungan masing-masing," ucapnya.
(Baca: Sambut Tahun Politik, Menag Ajak Tebarkan Kedamaian)
Ia pun bersyukur Pimpinan Pondok Pesantren Daarut Tauhid, KH Abdullah Gymnastiar (AA Gym) juga menyampaikan esensi kedamaian dalam acara doa dan dzikir tersebut. "Jadi sebelum kita mendamaikan lingkungan kita, sebelum kita mendamaikan orang lain, kita harus berdamai kepada diri kita sendiri. Saya pikir itu pesan utama yang disampaikan oleh AA Gym," kata Lukman.
Seperti diberitakan sebelumnya, AA Gym diundang dalam acara doa dan dzikir dalam rangka Hari Amal Bakti (HAB) ke-72 di aula HM Rasjidi Kemenag, Jalan MH Thamrin N0. 6 Jakarta Pusat, Jumat (5/1). Dalam ceramahnya, AA Gym berterima kasih kepada Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin karena telah membuat perubahan yang signifikan di Kemenag.
"Terima kasih Pak Menteri, Ini pertemuan selanjutnya sesudah di Monas kemarin. Saya mendengar ada perubahan signifikan dari Kementerian Agama ini, sebagai rakyat Indonesia bersyukur. Apalagi sebagai pendakwah," ujar AA Gym.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
