Selasa 28 Sep 2010 17:35 WIB

Islamic Center di Dekat Ground Zero Bertujuan Cegah Teror

Rep: Sefti Oktarianisa/ Red: Endro Yuwanto
Jarak Ground Zero dengan lokasi gedung bakal dibangunnya Islamic Center (di dalam garis kotak berwarna merah) dilihat dari udara
Foto: AP Photo
Jarak Ground Zero dengan lokasi gedung bakal dibangunnya Islamic Center (di dalam garis kotak berwarna merah) dilihat dari udara

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK--Imam Feisal Abdul Rauf, salah satu penggagas pembangunan Islamic Center di dekat lokasi serangan WTC 11 September, mengatakan, proyek tersebut merupakan salah satu langkah mencegah serangan terorisme.

Dalam sebuah wawancara dengan salah satu stasiun TV, CBS, Senin waktu setempat (27/9), Feisal mengaku ia merasa berkewajiban untuk membantu membantu melindungi warga non-Muslim Amerika dari kekerasan serupa. ''Ini adalah hal yang benar. Amerika membutuhkan ini dan dunia Muslim juga membutuhkan ini. Kita harus membayar perdamaian,'' ujarnya dalam acara 60 Minutes.

Sementara itu, menganggapi kritikan bahwa pembangunan amat tak sensitif dan dapat melukai keluarga korban WTC, Feisal mengaku justru pembangunan Islamic Center ini bisa mencegah kejadian serupa terulang. ''Kami ingin mencegah kejadian 9/11 terjadi lagi. Kami ingin ada dasar untuk hal yang moderat seperti ini,” katanya.

Imam kelahiran Kuwait ini juga mengaku siap menjadi orang yang pertama tewas bila peristiwa seperti 11 September terjadi lagi. "Ini tugas saya sebagai seorang Muslim Amerika untuk berdiri di antara Anda, Amerika non-Muslim, dan radikal yang mencoba untuk menyerang Anda,” tegasnya lagi.

Pembangunan Islamic Center di wilayah Ground Zero, sempat menimbulkan pro dan kontra. Padahal, Presiden Amerika Serikat, Barrack Obama telah memberi restu pada pembangunan ini.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement