REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH--Arab Saudi menggulirkan ide untuk membangun saluran resmi TV dan radio yang akan khusus membahas fatwa ulama. Dalam siarannya, hanya fatwa-fatwa dari ulama terakreditasi dan kredibel untuk mengeluarkan fatwa yang akan menjadi materi siaran.
Menurut harian Al-Youm, saluran ini nantinya juga akan menjalin link dengan lembaga fatwa kredibel lainnya dari luar Saudi. Mereka juga membuka hotline dengan siapapun penontonnya dari seluruh dunia.
Menurut sumber dalam pemerintahan Saudi, pembentukan saluran televisi dan radio itu sudah dalam tahap "sangat matang untuk segera direalisasikan". langkah ini dipandang perlu untuk membendung munculnya banyak "fatwa tidak resmi" yang dikeluarkan oleh ulama yang tidak terotorisasi dan kerap mendegradasi ajaran agama.
Awal bulan ini, Raja Abdullah menyoroti banyaknya fatwa yang menyangkut publik yang dikeluarkan oleh sembarang ulama. Dampaknya, katanya, bisa sangat membahayakan umat.