Selasa 25 Apr 2017 00:19 WIB

PPPA Daarul Qur'an Bangun 100 Pesantren di 100 Kota di Lima Benua

Gerakan Sedekah Nasional (GSN) PPPA Daarul Qur'an
Foto: Dok PPPA
Gerakan Sedekah Nasional (GSN) PPPA Daarul Qur'an

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Program Pembibitan Penghafal Alquran (PPPA) Daarul Quran, yang baru genap satu dekade berkiprah nyata untuk Indonesia, memiliki impian yang sangat luhur. Melalui Gerakan Sedekah Nasional (GSN) yang dicanangkan setiap 27 April, PPPA Daarul Quran ingin mewujudkan dan membangun peradaban Quran dunia dengan pembangunan 100 pesantren di 100 kota di lima benua.

Direktur Utama PPPA Daarul Quran  Muhammad Anwar Sani  mengatakan, PPPA Daarul Quran memiliki impian besar untuk membangun peradaban dunia. ''Impian PPPA Daarul Quran adalah bendirinya 100 pesantren tahfizh  di berbagai daerah di Indonesia hingga lima benua,'' kata Anwar Sani dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Senin (24/4).

Lebih lanjut, Anwar Sani memaparkan, kehadiran rumah-rumah  tahfizh  di Indonesia hingga menjadi rumah perubahan bagi masyarakat di Indonesia dan dunia internasional menjadi cita-cita kita bersama. ''Tanggal 27 April gerakan sedekah nasional, bersama kita wujudkan dream Daqu, dream Indonesia, dream kita bersama. Bismillah!” tutur  Anwar Sani.

GSN sudah memasuki tahun ketujuh. Gerakan ini telah diikuti ribuan orang maupun institusi. “Tahun ini beragam acara untuk gerakan sedekah nasional serentak digelar di seluruh kantor PPPA pusat dan cabang, Pesantren Daarul Qur'an di seluruh Indonesia serta rumah-rumah tahfizh di seluruh dunia,” ujar Anwar Sani.

Ia menyebutkan, GSN diikuti  mulai dari staf sampai direktur, karyawan sampai owner, murid sampai guru, mahasiswa sampai dosen dan pedagang kaki lima sampai pengusaha-pengusaha besar. Semua antusias berbondong-bondong mengikuti Gerakan Sedekah Nasional 2017.

GSN  dipelopori Dewan Pembina PPPA Daarul Qur'an Ustad Yusuf Mansur dan Owner Waroeng Group Jody Broto Suseno ini pun diselenggarakan  di seluruh Yayasan Daarul Qur'an. Baik di pusat maupun cabang PPPA yang ada di daerah-daerah.

Dalam menyambut Gerakan Sedekah Nasional 2017, PPPA Daarul Qur'an pusat maupun cabang menyiapkan sejumlah kegiatan. Di pusat akan digelar sedekah berjamaah. “Keluarga besar Daarul Qur'an baik santri, guru, manajemen serta pengurus akan bersama-sama bersedekah,” paparnya.

Seluruh karwayan PPPA Daarul Qur'an Pusat akan berkumpul di halaman kantor yang terletak di Kawasan Bisnis CDB Ciledug, Tangerang, Banten,  pada 27 April 2017. Masing-masing dari mereka akan membawa sedekah terbaik dan mengajak masyarakat sekitar mendukung gerakan ini.

Sementara cabang  PPPA Daarul Qur’an Yogyakarta akan menyelenggarakan seminar dan Webinar Kun Fauakuun for Business pada Ahad, 30 April 2017. "Kami juga melaksanakan campaign bersama pengusaha-pengusaha yang berkomitmen ikut gerakan sedekah ini," ujar Kepala Cabang PPPA Daarul Qur'an, Maulana Kurnia Putra.

PPPA Daarul Qur'an Semarang menggelar Gerai Goes to Campus. Dengan roadshow dari kampus ke kampus,  gerai sedekah akan dibuka di sejumlah kampus yang telah bekerja sama dengan PPPA Semarang pada 17-27 April.

Mobile Qur'an Goes to School juga dilaksanakan untuk mengajarkan anak-anak di Semarang bersedekah dan mendukung Gerakan Sedekah Nasional 2017. Tim PPPA Semarang juga melakukan sosialisasi di CFD melalui klinik tahsin tahfizh, doorprize, photo booth dan selfi berhadiah serta pawai Gersena yang dimeriahkan dengan nasyid.

"Puncaknya pada  27 April, kami akan menyelenggarakan talkshow dan bazar amal di Masjid Undip Semarang," tutur Koordinator Gersena PPPA Semarang, Sinta.

PPPA Daarul Qur'an Bandung juga mengggelar Sosialisasi di CFD Dago pada Ahad, 23 April kemarin dan acara tausiyah Ustadz Hendi Irawan Sholeh di Masjid TSM Bandung pada 27 April mendatang. Sementara itu, PPPA Daarul Qur'an Cirebon menyelenggarakan Wisuda Tahfizh se-Wilayah III Cirebon, Tegal dan Brebes di Islamic Center Cirebon pada 29 April 2017 Acara ini akan dihadiri Syekh Muhamad Jabeer.

PPPA Daarul Qur'an Surabaya pun mengajak pelaku usaha dan komunitas UKM mendukung Gerakan Sedekah Nasional 2017. Komunitas yang tercatat sudah bergabung adalah UKM Bergerak, IMEPI Jawa Timur. Pun dengan pengusaha-pengusaha yang tidak aktif di komunitas.

Contohnya, owner Martabak Hawai,   Tedy yang punya 30 outlet tersebar di beberapa kota. Pengusaha gas LPG wilayah Surabaya dan Gresik, Bambang Kiswanto. Ada lagi owner Bebek Pak Jos yang mengajak seluruh pelaku usaha di Surabaya mendukung gerakan ini.

"Kami syiarkan gerakan ini ke semua elemen masyarakat Surabaya mulai dari pegawai swasta, PNS, pengusaha, UKM hingga pelajar," ujar Kepala Cabang PPPA Daarul Qur'an Semarang, Nahar.

“Sedekah berapa saja, sedekah kapan saja, sedekah kemana saja jadi tagline gerakan ini. Insya Allah, Gerakan Sedekah Nasional 2017 akan didedikasikan untuk sebuah mimpi besar membangun peradaban Qur'an dunia dengan mendirikan 100 pesantren di 100 kota lima benua,” papar Anwar Sani.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement