Selasa 09 Oct 2012 02:49 WIB

Jamaah Haji yang Busnya Terbakar Dapat Uang Santunan

Seorang jamaah calon haji dari Gowa kloter 13 Ujungpandang menghitung uang santunan yang diberikan perusahaan bus Ummul Qura.
Foto: Heri Ruslan/Republika
Seorang jamaah calon haji dari Gowa kloter 13 Ujungpandang menghitung uang santunan yang diberikan perusahaan bus Ummul Qura.

REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH -- Jamaah calon haji rombongan 5 kloter 13 embarkasi Ujungpandang yang busnya terbakar saat menuju ke Tanah Suci Makkah mendapat santunan.

Perusahaan bus Ummul Qura memberi santunan sebesar 1.000 riyal untuk 47 jamaah yang berada di bus itu. Kepala Daerah Kerja Makkah, Arsyad Hidayat, mengatakan, pihaknya langsung mengajukan protes ke Muasasah Asia Tenggara atas terjadinya peristiwa itu.

''Muasasah langsung menyampaikan laporan kepada Kementerian Haji Arab Saudi. Pihak Kementerian Haji memerintahkan Ummul Qura untuk memberi uang santunan,'' ujar Arsyad.

Uang santunan itu, kata dia, hanya sekadar uang kaget. Pihaknya mendesak agar Ummul Qura mengganti seluruh kerugian yang diderita jamaah.

Pihaknya meminta agar petugas mendata seluruh kerugian yang dialami oleh jamaah. ''Semua harus didata dan dihitung,'' ungkap Arsyad.

Seperti diberitakan sebelumnya,  bus yang mengangkut jamaah calon haji Indonesia dari Madinah ke Makkah terbakar di 20 kilometer sebelum cek poin Jumum, Senin (8/10) sore waktu Arab Saudi.

‘’Tak ada korban jiwa dan luka akibat peristiwa itu,’’ kata Kepala Daerah Kerja Makkah, Arsyad Hidayat. Bus tersebut mengangkut 45 jamaah calon haji rombongan 5 kloter 13 embarkasi Ujungpandang.

Peristiwa terbakarnya bus itu diduga menghanguskan koper-koper calon jamaah haji yang disimpan di atap bus. ‘’Begitu bus terbakar, jamaah haji langsung keluar menyelamatkan diri,’’ tutur Arsyad.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement