Sabtu 24 Feb 2018 21:55 WIB

Ma'ruf Amin: Menggemakan Shalawat Adalah Perintah Allah

Dengan shalawat, maka umat muslim bisa meraih pertolongan dari Sang Pencipta

Rep: Debbie Sutrisno/ Red: Esthi Maharani
Ketua MUI Maruf Amin memberikan sambutan dalam festival sholawat nusantara, di Sentul Internasional Convention Center, Sabtu (24/2).
Foto: Debbie Sutrisno / Republika
Ketua MUI Maruf Amin memberikan sambutan dalam festival sholawat nusantara, di Sentul Internasional Convention Center, Sabtu (24/2).

REPUBLIKA.CO.ID,  BOGOR -- Ketua Majelis Ulama Indonesia Ma'ruf Amin menyambut baik Festival Sholawat Nusantara karena shalawat merupakan perintah langsung dari Allah SWT.

"Dengan menggemakan shalawat maka umat muslim di Indonesia bisa meraih pertolongan dan pemeliharaan dari sang pencipta, supaya bangsa ini tetap berjaya dan bersatu hingga akhir jaman," ujar Ma'ruf Amin dalam pembukan Festival Sholawat Nusantara, Sabtu (24/2).

Ma'ruf Amin menuturkan, Indonesia telah memiliki landasan bernegara yaitu Pancasila dan Undang-undang Dasar (UUD) 1945. Dua landasan ini menjadi titik temu dan kesepakatan seluruh elemen bangsa yang beragam dalam menjaga persatuan serta kesatuan.

Namun, dengan tingkat kemajemukan yang tinggi, dua landasan yang bisa dikatakan sebagai unsur lahiriyah sejatinya tidak akan cukup. Butuh unsur jasmani dalam setiap diri masyarakat sehingga perbedaan yang ada di masyarakat tidak menimbulkan konflik.

Maka melalui shalawat yang digemakan di setiap penjuru tanah air diharap bisa menjadi salah satu cara umat muslim mencari ketenangan jasmani. Shalawat yang dikumandangkan pun bisa menjadi jembatan bagi muslim untuk lebih dekat dengan Allah SWT, agar dapat lebih tenang dalam menjalani keseharian.

"Karena itu kita kawal dengan penggemaan shalawat di seluruh nusantara. Tujuannya satu, agar masyarakat mendapat inayah dan ri'ayah Allah SWT," ujar Ma'ruf Amin.

Presiden Joko Widodo yang secara langsung meresmikan Festival Sholawat Nusantara mengatakan bahwa shalawat adalah bentuk kecintaan, rasa hormat umat muslim kepada nabi Muhammad SAW. Dia sangat menyambut gembira festival nusantara ini digelar secara nasional.

"Mari rukun kembali, bersaudara kembali," ujarnya

 

(Baca: Jokowi: Titik Awal Muslim Melakukan Hal Baik)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement