Ahad 29 Oct 2017 20:44 WIB

TGB Ajak Umat Kuatkan Interaksi yang Mendamaikan

Rep: Muhammad Nursyamsyi/ Red: Agus Yulianto
Ustaz Arifin Ilham (kanan) dan Tuan Guru Bajang (Ilustrasi)
Foto: Dok Azzikra
Ustaz Arifin Ilham (kanan) dan Tuan Guru Bajang (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Gubernur NTB TGH Muhammad Zainul Majdi mengajak seluruh umat Islam membangun optimisme dalam setiap berinteraksi dengan siapapun, sebagaimana yang dicontohkan oleh Baginda Nabi Muhammad SAW ketika membangun Kota Madinah.

"Di samping optimisme, interaksi sesama manusia juga harus dibangun dengan semangat islah yaitu mendamaikan," ujar pria yang juga dikenal dengan Tuan Guru Bajang (TGB) dalam tausiyahnya di Masjid Jami Darussalam, Kota Wisata, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (28/10).

TGB menjelaskan, tahapan pertama interaksi ialah yang dilandasi dengan kesamaan latar belakang. Kemudian, interaksi yang dibangun atas fondasi kesamaan visi, dan pertautan hati yang bersih dengan memahami kekurangan atau saling mengisi dan memaafkan. Terakhir adalah interaksi yang dilandasi mawaddah, yaitu interaksi yang dibangun atas landasan kepentingan orang banyak.

Di hadapan sekitar 600 jamaah, TGB menegaskan optimisme dan interaksi yang mendamaikan itulah sesungguhnya letak kekuatan Islam. TGB menguraikan, dua ayat dalam Surah Al-Hujurat, yaitu ayat 9 dan 10, yang memiliki pesan mendamaikan dua kelompok beriman yang berperang. Ayat ini dalam skala besar, membahas perselisihan antara dua kelompok.

Sedangkan Ayat 10, Allah SWT menjelaskan sesunggunya orang beriman itu bersaudara, maka damaikanlah. Dua ayat tersebut perlu ditadaburi dan menjadi bahan renungan dalam setiap interaksi dengan orang lain. Terutama, bagaimana membangun interkasi yang mendamaikan.

"Kalau dua ayat ini diletakkan dalam kaca, maka pertanyaannya adalah kapan kita sudah mendamaikan orang. Tugas kita adalah bagaimana mendamaikan, bukan sebaliknya," lanjut TGB.

TGB menilai, jika tidak ada langkah-langkah untuk mendamaikan perselisihan, maka akan merusak apa-apa yang baik dalam diri umat Islam. "Kalau terjadi sesuatu dalam umat, mari kita belajar untuk mendamaikan sebagaimana risalah yang dibawa oleh Rasulullah SAW," kata TGB.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement