Selasa 28 Mar 2017 10:33 WIB

Laskar Antinarkoba Dilantik Saat Harlah Muslimat NU Ke-71

Rep: Fuji EP/ Red: Andi Nur Aminah
Ketua Umum DPP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa memberi sambutan sekaligus menutup acara Rapimnas PP Muslimat NU di Jakarta, Senin (27/3).
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Ketua Umum DPP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa memberi sambutan sekaligus menutup acara Rapimnas PP Muslimat NU di Jakarta, Senin (27/3).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) telah dilaksanakan sampai Senin (27/3). Rapimnas tersebut melahirkan sejumlah kerja sama dengan beberapa kementerian dan lembaga.

Setelah itu, Muslimat NU juga memeringati hari lahir (harlah) ke-71 di Masjid Istiqlal, Jakarta, Selasa (28/3). Pada harlah tersebut, sebanyak 34 ketua Pimpinan Wilayah (PW) Muslimat NU akan dilantik sebagai Laskar Anti Narkoba.

"Harlah yang lalu di Malang kita deklarasikan Laskar Antinarkoba, Harlah sekarang pelantikannya," kata Ketua Umum PP Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa kepada Republika.co.id, Senin (28/3).

Puncak Harlah Muslimat NU ke-71 mengusung tema "Satukan Langkah Membangun Negeri Menjaga NKRI." Dihadiri ribu anggota Muslimat NU se-Jabodetabek, Jawa Timur, Jawa Tengah, Banten dan Lampung.

Sebelumnya, saat Rapimnas Muslimat NU bekerja sama dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi serta Kementerian Pertanian. Muslimat NU juga bekerja sama dengan Bos Humpuss, Hutomo Mandala Putra (Tommy Soeharto). 

Di puncak peringatan Harlah ke-71 Muslimat NU juga dihadiri Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Puan Maharani. "Beliau ini (Puan, Red) kan mengomandani bidang perempuan, jadi Kemenko PMK termasuk jejaring Muslimat NU," ujarnya.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement