REPUBLIKA.CO.ID, SAO PAULO -- Sebagai bagian strategi memperkuat posisi Dubai sebagai pusat ekonomi Islam dan produk halal, Badan Promosi Eskpor Departemen Pengembangan Ekonomi Dubai (Dubai Export) dan Pusat Pengembangan Ekonomi Islam Dubai (DIEDC) bekerja sama dengan Konsulat Jenderal UEA mengundang para pelaku bisnis di Sao Paulo. Forum ini, bertujuan mengenalkan dan mendorong kapabilitas ekspor negara-negara GCC. Forum ini juga merupakan misi perdagangan yang diorganisasi Dubai Export.
Kepala Penasihat Khusus Hubungan Internasional Pemerintah Sao Paulo, Ana Paula Fava, mengapresiai langkah Konsulat Jenderal UEA di Sao Paulo untuk meningkatkan hubungan bilateral UEA-Brasil terutama dalam bidag ekonomi, budaya, dan energi terbarukan.
Konsul Jenderal UEA di Sao Paulo, Saleh al-Suwaidi mengatakan, melalui forum ini, komunitas bisnis UEA tertarik untuk bekerja sama dengan Brasil, terutama di sektor-sektor utama ekonomi Islam.
Dubai Export, kata CEO Dubai Export Saed al-Awadi, fokus memperkuat eksport dan re-eksport. "Dubai Export ikut mendukung strategi Dubai dalam menyediakan kanal bisnis yang kuat bagi para pebisnis dan investor. Terutama, para eksportir dan pengusaha UKM untuk bisa terhubung dengan pasar yang tengah tumbuh,'' kata al-Awadi seperti dikutip Khaleej Times, akhir pekan lalu.
Dengan mempromosikan industri halal berbagai sektor seperti pendidikan, jasa, dan keuangan, Dubai menggalang dukungan inisiatif Dubai sebagai pusat ekonomi Islam. Dubai Export juga menggarisbawahi keuntungan berbisnis di Dubai dan kapasitas ekspor Uni Emirat Arab dengan interaksi yang kuat dengan sektor privat.
Al-Awadi juga menekankan, pentingnya inisiatif kooperatif pusat-pusat ekonomi dan saling menghubungkan ekspor impornya. Dubai sendiri mengklaim sebagai pusat produk halal global.
CEO DIEDC Abdulla al-Awar mengatakan, dengan makin tumbuhnya ketertarikan internasional pada ekonomi Islam, forum-forum bisnis bilateral akan punya dampak signifikan. Forum bisnis yang digelar Dubai dengan Brasil ini akan membuka jalan baru bagi kedua kawasan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
