Rabu 11 May 2016 18:00 WIB

MUI Miliki Kesamaan Tugas dengan KPAI Terkait Perlindungan Anak

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Andi Nur Aminah
Sekjen MUI Anwar Abbas.
Foto: Republika/Yogi Ardhi
Sekjen MUI Anwar Abbas.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) bekerja sama dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk melindungi anak dari bahaya narkoba. Bahkan lebih luas yaitu kepada ancaman minuman keras.

Sekretaris Jenderal MUI, KH Anwar Abbas mengatakan, KPAI dan MUI memiliki kesamaan persepsi. Anak harus dilindungi dari bahaya yang dapat merusak masa depan mereka.

"KPAI dan MUI ini kan ada kesamaan tugas. KPAI harus melindungi anak, MUI juga," ujar Anwar, saat dihubungi Republika.co.id, Rabu (11/5).

MUI akan meningkatkan kesadaran dalam memberikan tuntunan kepada anak-anak melalui pendekatan keagamaan. Setelah adanya MoU dengan KPAI maka sosialisasi akan dilakukan melalui khutbah di masjid.

Disamping itu, lanjutnya, sosialisai juga akan digencarkan melalui majlis taklim dan sekolah. Harapannya hal ini dapat menjadi gerakan nasional. "Diharapkan anak-anak selain cerdas otaknya juga baik akhlaknya," kata Anwar.

Anak, Anwar berpendapat merupakan aset generasi bangsa akan datang. Mereka merupakan penerus pemimpin saat ini. Untuk itu, masa depan mereka tergantung kepada apa yang ditanamkan hari ini. Pendidikan yang diberikan saat ini juga ikut memengaruhi.

Hal tersebut merupakan syarat apabila ingin menjadi negara maju. Anwar menegaskan, segala hal harus disiapkan sejak saat masih usia anak-anak. "Hal yang akan merusak generasa masa datang harus dihindari," ucap Anwar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement