Sabtu 22 Aug 2015 14:18 WIB

Pertama Kalinya, Perempuan Arab Saudi Ikut Pemilihan Umum

Rep: C27/ Red: Indah Wulandari
Perempuan Arab Saudi akhirnya ikut pemilihan dewan kota
Foto: pageantoday
Perempuan Arab Saudi akhirnya ikut pemilihan dewan kota

REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Untuk pertama kalinya dalam sejarah, wanita di Arab Saudi menggunakan hak pilihnya di tingkat pemilihan kota.

"Saya tidak berharap ini terjadi begitu cepat," ujar Afnan Linjawi, seorang penulis Saudi, kepada Al Jazeera dikutip dari OnIslam.net, Sabtu (22/8).

Linjawi mengatakan bahwa ini merupakan kemajuan bagi perempuan untuk urusan politik dan negara.

Proses pendaftaran bagi pemilih perempuan di Arab diikuti tahun-tahun penuh perjuangan untuk memberikan hak politik bagi perempuan hak politik. Perubahan tersebut memang akan mendapatkan pelbagai tentangan, namun itu harus dihadapi demi kemajuan hak perempuan di Arab Saudi.

Hal ini bermula pada hari Senin lalu, saat dua perempuan dari Makkah dan Madinah menjadi pemilih yang mendaftar. Kedua perempuan ini menjadi yang pertama kali melakukan hal tersebut.

Pemilihan tersebut tersebut akan dilakukan pada Desember 2015. Tahun ini, akan menjadi tahun ketiga pemilihan di kota setelah diselenggarakan pertama kalinya pada tahun 2005.

Pemilihan pertama pertama berlangsung dengan hanya pemberian suara pada laki-laki untuk calon laki-laki dari masing-masing dewan kota.

Pemilihan kedua seharusnya dilakukan 2009, namun diundur menjadi 2011. Selama itu, undang-undang yang memungkinkan perempuan untuk memilih dan mencalonkan diri pada tahun 2015 berhasil lolos.

Menurut Linjawai, sebenarnya, kesadaran akan gender masih perlu ditanamkan di Arab Saudi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement