REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG — Lembaga Amil, Zakat, Infak dan Sedekah Muhammadiyah (Lazismu) menyalurkan satu truk kontainer berisi gandum untuk warga Palestina. Gandum tersebut akan diolah menjadi roti untuk memenuhi pangan warga di tengah krisis yang terjadi.
Wakil Ketua Badan Pengurus Lazismu Pusat Barry Adhitya menegaskan, proses pengolahan gandum dilakukan di sebuah pabrik makanan di Kota Salheya Jadidah, Mesir. Setelah diproduksi menjadi roti, pangan tersebut bakal disalurkan kepada masyarakat Gaza, Palestina.
"Gandum yang diproduksi merupakan kombinasi antara gandum lokal Mesir dan gandum impor untuk memastikan kualitas dan keberlanjutan proses produksi," ucap Barry yang menyerahkan bantuan melalui keterangan resmi yang diterima, Selasa (2/12/2025).
Ia menuturkan pabrik gandum di Salheya Jadidah merupakan salah satu pabrik terbesar dari empat pabrik pengolahan gandum di Mesir. Pabrik tersebut juga melayani pemesanan untuk sejumlah wilayah konflik termasuk Palestina.
Barry mengatakan pihaknya memastikan agar bantuan dapat diterima oleh warga Palestina secara tepat sasaran. Ia mengatakan telah menjalin kerja sama strategis dengan otoritas kemanusiaan setempat.
“Lazismu bekerja sama dengan Egyptian Red Crescent atau Palang Merah Mesir sehingga bantuan dapat memasuki Gaza melalui jalur Rafah,”kata dia.




