REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memastikan perbaikan Dermaga VI Pelabuhan Merak, Banten, telah rampung pada Selasa (25/3/2025) setelah mengalami kerusakan akibat insiden KMP Portlink III pada 17 Maret lalu. Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Heru Widodo, menyatakan percepatan perbaikan dilakukan dengan strategi kerja paralel antara pekerjaan beton dan baja dengan sistem kerja 24 jam nonstop, serta pengawasan ketat selama tahap konstruksi dan pengujian mutu untuk menjamin kualitas pekerjaan.
"Proses perbaikan ini dilakukan dalam waktu delapan hari guna memastikan kesiapan operasional dermaga menghadapi puncak arus mudik Lebaran 2025," ujar Heru dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (26/3/2025).
ASDP, lanjut Heru, berkomitmen menghadirkan layanan penyeberangan yang andal, terutama dalam momen kritis seperti arus mudik Lebaran. Berkat kerja sama solid antara tim teknis ASDP, kontraktor, serta koordinasi dengan KSOP, BPTD, Kepolisian, dan TNI, perbaikan Dermaga VI dapat selesai lebih cepat dari perkiraan.
Heru menyampaikan perbaikan meliputi sejumlah elemen krusial, seperti struktur baja movable bridge, sistem hidraulik, struktur pondasi, serta dolphin protector dan breasthing dolphin. Untuk memastikan kualitas konstruksi pekerjaan, ASDP menggunakan beton mutu tinggi K-400 dengan additive untuk mempercepat setting beton dalam 24 jam serta telah melalui pengujian mutu beton.
Sebelum dioperasikan, ucap Heru, dermaga telah melalui tahap uji coba guna memastikan keselamatan dan kesiapan teknis. Dengan rampungnya perbaikan ini, Heru katakan, ASDP memastikan kapasitas layanan penyeberangan Merak-Bakauheni tetap optimal guna mendukung kelancaran arus mudik Lebaran 2025.
Heru menambahkan, ASDP mencatat peningkatan penumpang dan kendaraan menjelang puncak arus mudik Lebaran 2025. Berdasarkan data Posko Merak selama 24 jam pada H-6 atau 25 Maret 2025, total 61.383 penumpang telah menyeberang dari Jawa ke Sumatera melalui Pelabuhan Merak, Ciwandan, dan BBJ Bojonegara.
"Angka ini mengalami penurunan 5,3 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebanyak 64.850 orang," ucap Heru.
Dari sisi kendaraan, realisasi kendaraan roda dua mencapai 3.161 unit atau meningkat 17,3 persen dibandingkan tahun lalu (2.694 unit). Sementara kendaraan roda empat tercatat 8.413 unit atau turun 4,3 persen dari tahun lalu (8.789 unit).
Heru memaparkan penurunan cukup signifikan terjadi pada kendaraan logistik, di mana jumlah truk yang menyeberang hanya 1.958 unit atau turun 45,1 persen dari tahun lalu (3.569 unit) seiring dengan pembatasan truk logistik sesuai dengan SKB. Heru mengatakan total seluruh kendaraan yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera pada H-6 mencapai 14.059 unit atau turun 10,1 persen dibandingkan tahun lalu (15.640 unit).
"Secara kumulatif, sejak H-10 hingga H-6, jumlah penumpang yang telah menyeberang ke Sumatera mencapai 264.174 orang atau naik 29,5 persen dibandingkan tahun lalu (203.953 orang). Sementara total kendaraan mencapai 60.452 unit atau naik 19,2 persen dibandingkan tahun lalu (50.718 unit)," lanjut Heru.
Sementara itu, data Posko Bakauheni mencatat pergerakan penumpang dari Sumatera ke Jawa pada H-6 sebanyak 39.708 orang atau meningkat lima persen dibandingkan tahun lalu (37.817 orang). Untuk kendaraan, roda dua tercatat 539 unit atau turun 1,3 persen, roda empat mencapai 4.514 unit atau naik empat persen, truk 2.094 unit atau turun 11,5 persen, dan bus 600 unit atau naik 9,3 persen.
"Secara total, jumlah kendaraan yang menyeberang dari Sumatera ke Jawa pada H-6 mencapai 7.747 unit atau turun 0,7 persen dibandingkan tahun lalu (7.804 unit)," kata Heru.
Berita TerkaitBerita LainnyaAdvertisementTerpopulerAdvertisement
Sabtu , 29 Mar 2025, 18:02 WIB![]()
Kisah Fairuz A Rafiq Salurkan Zakat Fitrah Lewat Gang-Gang Sempit Jakarta
Sabtu , 29 Mar 2025, 17:54 WIBRukyatul Hilal Idul Fitri 1446 H, Kemenag: Bukan Sekadar Seremonial
Sabtu , 29 Mar 2025, 17:45 WIBRI Lagi-Lagi Dibidik Jadi Tujuan Migrasi Warga Gaza, Apa Sebenarnya Motif Israel?
Sabtu , 29 Mar 2025, 17:27 WIBJadwal Buka Puasa Hari Ini: 29 Maret 2025 untuk Jakarta, Simak Imsakiyahnya!
Sabtu , 29 Mar 2025, 17:22 WIBFrustasi, Alasan di Balik Penolakan Puluhan Tentara Israel Kembali Bertempur di Gaza
Advertisement